2. Gong Nyai Gandrung - Sekar Ayu Asmara
Novel Gong Nyai Gandrung ditulis oleh seniman asal Jakarta, Sekar Ayu Asmara.
Sebagai pengantin baru, Waru dan Kintan, mulai berburu rumah untuk mereka tempati berdua. Pilihan mereka pun jatuh pada sebuah rumah di daerah Magelang.
Semakin menelusuri rumah besar itu, mereka mulai menemukan ruangan-ruangan baru yang menimbulkan banyak pertanyaan.
Terlebih sebuah pendopo di halaman belakang, yang tak ditunjukkan sang broker dalam foto-fotonya serta ruang bawah tanah, tempat koleksi buku-buku tua berbahasa Jawa dan Belanda, lukisan-lukisan sosok kuda, dan peralatan gamelan beserta gongnya yang menumpuk debu di gudang.
Setelah menemukan gong itu, Waru dan Kintan mulai dihantui mimpi buruk, bahkan terbangun tengah malam, mendengar suara kuda, dan melihat sosok yang kemudian menghilang.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Film Animasi yang Cocok Ditonton saat Halloween bersama Anak
3. Wingit - Sara Wijayanto
Novel yang diterbitkan pada akhir tahun 2020 ini menceritakan pengalaman aktris Sara Wijayanto saat menemui sosok tak kasat mata.
Terdiri dari tujuh bab, kisahnya menceritakan sosok berbeda yang berada di perumahan kosong yang terletak di Jakarta Timur.
Bagian awal dari masing-masing bab dalam novel ini dimulai dengan awal mula pertemuan Sara Wijayanto dengan sosok yang akan diceritakan.
Kemudian sosok tersebut menceritakan mengenai kisah hidupnya. Salah satu sosok yang diceritakan dalam novel ini adalah Siti.
Siti menceritakan mengenai kisah hidupnya yang tidak dapat memilih jalannya sendiri karena lingkungan yang memaksa harus hidup dalam sisi gelap.
Masing-masing sosok yang diceritakan dalam buku ini juga dibuatkan sebuah ilustrasi yang menggambarkan bagaimana sosok tersebut.