Parapuan.co - Dahulu, para artis selalu diharapkan untuk memakai pakaian dan tampil dengan penampilan baru setiap kali harus muncul di depan kamera.
Kendati demikian, tentunya cara ini memberikan dampak pada masyarakat untuk menjadi lebih konsumtif.
Ditambah lagi dengan berkembangnya tren fast fashion yang menawarkan barang dengan harga rendah dan kualitas yang buruk, semakin mengindahkan konsumsi masif dan rapid dari produk-produk pakaian.
Padahal, industri mode punya sumbangsih yang besar pada kerusakan dan pencemaran lingkungan.
Semakin banyak orang bergonta-ganti pakaian, maka semakin besar limbah pakaian yang berpengaruh besar pada pencemaran alam.
Baca Juga: Jangan Disepelekan! Ini Dampak Fast Fashion dan Perilaku Konsumtif Pada Ancaman Limbah Pakaian
Hal ini pernah disampaikan oleh Aretha Aprilia, pakar manajemen limbah dan energi saat diwawancarai PARAPUAN.
“Dari awal memproduksi pakaian, industri tekstil adalah salah satu industri yang polluting untuk lingkungan. Banyak menyebabkan polusi air dan udara,” ujar Aretha.
Hal ini sejalan dengan temuan Changing Markets Foundation yang dirilis pada Juni 2021 lalu bahwa industri pakaian bertanggung jawab atas lebih dari 20 persen polusi air di dunia.
Ironisnya lagi, laporan International Union for Conservation of Nature tahun 2017 menunjukkan bahwa tekstil akan menjadi sumber polusi mikroplastik laut terbesar di dunia.
Untungnya kesadaran masyarakat perihal dampak industri mode terhadap lingkungan semakin meningkat, semakin membuat kita lebih bijak dalam mengonsumsi pakaian.
Inilah yang akhirnya memunculkan tren rewear culture atau memakai baju lebih dari satu kali.
Rewear culture sebenarnya bukan hal yang baru, mengingat kita sesungguhnya sudah cukup familier dengan membeli baju bekas atau thrifting shopping.
Penting untuk diketahui bahwa thrifting shopping adalah bagian dari rewear culture, yang kini sedang menjadi tren di berbagai kalangan.
Kawan Puan akan menemukan banyak akun-akun yang menjual barang-barang bekas di media sosial seperti Instagram hingga TikTok.
Bahkan pada skala yang lebih besar, perusahaan ritel pun turut ambil bagian pada tren rewear culture ini.
Misalnya seperti H&M Kanada yang meluncurkan Rewear, sebuah platform C2C (costumer to customer) online yang mengijinkan warga lokal untuk membeli dan menjual pakaian apapun dari mereka apa saja.
Platform baru ini diharapkan oleh H&M dapat membantu memperpanjang masa pakai sebuah pakaian dan menutup lingkaran setan fast fashion sehingga bisa mengarah ke masa depan yang lebih berkelanjutan.
Hal ini serupanya dengan transaksi jual beli yang sudah banyak terjadi di platform seperti Carousell yang sudah ada bahkan sejak sembilan tahun lalu.
Membeli baju bekas bukan hanya soal memiliki pakaian 'baru' yang masih layak pakai dengan harga yang lebih murah saja, tapi juga turut memberikan sumbangsih kecil untuk menyelamatkan lingkungan.
Baca Juga: Tak Harus Baru, Artis Ini Tampil Elegan dengan Gaun Lama yang Dipakai Ulang
Menggunakan pakaian berkali-kali itu pun tak hanya dilakukan dalam kegiatan sehari-hari saja, tapi juga pada acara-acara bergengsi atau ketika tampil di karpet merah.
Bahkan, sejumlah artis, seperti Emma Watson dan Rooney Mara sudah beralih ke sustainable fashion dan desain vintage.
Mereka tak lagi memilih koleksi-koleksi terbaru runway. Hasilnya, banyak yang terpengaruh dan mengikuti jejaknya.
Saat ini pun sudah banyak artis dan tokoh lainnya, termasuk tokoh kerajaan, yang mengenakan kembali pakaian milik mereka yang sudah ditampilkan ke publik.
Pengaruh positif memakai pakaian lebih dari sekali ini tentunya merupakan sebuah perubahan besar, khususnya untuk lingkungan.
Memangnya, siapa saja, sih, bintang ternama yang mengikuti tren rewore ini dan tampil dengan outfit yang sama di depan kamera?
Baca Juga: Hari Terakhir, Ini Lomba Desain hingga Fashion Parade Busana Muslim Berkelanjutan di ISEF 2021
Dikutip dari Vogue, berikut ini lima gaya artis dan tokoh kerajaan dengan look sama yang sudah pernah mereka pamerkan ke publik.
1. Victoria Becckham
Dibalut dengan satu set outfit dari brand fashion miliknya sendiri, yakni Victoria Beckham, istri dari David Beckham ini menampilkan look yang sama di tahun yang sama pula.
Yakni pada acara GQ Men of the Year Awards yang digelar pada September 2019 dan acara kolaborasi Violet Grey x Victoria Beckham pada November 2019.
Selain outfit-nya, gaya Victoria Beckham di bulan November bahkan menampilkan gaya rambut dan makeup yang sama juga.
2. Meghan Markle
Meghan Markle juga pernah tertangkap kamera memakai outfit yang sama, nih, Kawan Puan.
Dalam foto bersama Pangeran Harry itu, Markle tampil dengan dress panjang dari Reformation saat mengunjungi Australia dan Afrika Selatan di tahun 2019.
3. Winona Ryder
Aktris Winona Ryder juga merupakan salah satu artis yang pernah tampil dengan dress yang sama saat menghadiri acara bergengsi.
Pada tahun 2005, Winona Ryder pernah tampil dengan dress hitam vintage di acara premier film Murderball.
Lalu, sembilan kemudian pada tahun 2014, ia hadir di acara Help Haiti home Gala dengan dress yang sama.
Kim Kardashian pun tak lepas dari tangkapan kamera dengan outfit yang sama, Kawan Puan.
Celana dari Tom Ford for Gucci itu pernah ia kenakan di Los Angeles pada bulan Agustus 2019.
Beberapa bulan berikutnya, yakni pada Desember 2019, ia tampil di Dior Men Runway Show dengan celana yang sama.
Kawan Puan, itu dia artis dan tokoh ternama yang pernah tertangkap kamera dengan look yang sama seperti sebelumnya.
Kalau kamu sendiri, apakah mengikuti tren rewear ini juga agar lebih mindful dan sustainable dalam berpakaian? (*)
Baca Juga: Agar Sesuai Harapan, Ikuti Panduan Berikut Ini sebelum Thrifting