2. Tentukan akar penyebabnya
Beri kesempatan untuk anak berbicara juga, saling bergantian agar kamu melihat sudut pandang yang lebih banyak.
Cari tahu mengapa anak memilih untuk mengintimidasi temannya dan ciptakan percakapan yang mendorong anak untuk berbicara lebih terbuka.
Informasi ini akan memberimu gambaran tentang bagaimana mengatasi pilihan buruk mereka dan mendisiplinkan dengan cara yang tepat.
Baca Juga: Selain Mengubah Ejekan, Ini 4 Tips Mengajarkan Anak Mengatasi Bullying
3. Berikan konsekuensi logis
Sesuaikan perilaku buruk anak dengan konsekuensi yang logis, pastikan cara ini membuat anak memahami bahwa dia harus bertanggung jawab atas perbuatannya.
Misalnya, saat anak melakukan cyberbully atau perundungan siber, maka konsekuensi logisnya adalah menangguhkan penggunaan komputer dan gawai untuk waktu tertentu.
Kemudian, jika anak menggertak temannya hingga membuat mereka takut pergi ke sekolah, konsekusi logisnya adalah dengan mendatangi rumahnya dan meminta maaf dengan tulus.