Parapuan.co- Kawan Puan, manfaat mempelajari sains sangat banyak dan bermanfaat di segala aspek kehidupan.
Sains tak hanya hadir untuk mempertahankan kehidupan manusia tapi juga memberi banyak manfaat dalam mengatasi berbagai tantangan global dalam aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan di dunia.
Hal tersebut menjadi bukti bahwa science saves lives, termasuk kehidupan perempuan.
Untuk mendukung kehidupan perempuan dalam dunia sains, L’Oréal Indonesia kembali mengadakan L’Oréal-UNESCO for Women in Science (FWIS) 2021 pada Rabu (10/11/2021) bertepatan dengan World Science Day for Peace and Development.
Baca juga: Ciptakan Kesetaraan Gender di Dunia Kerja, L’Oréal Indonesia Buat Program Share and Care
Tak hanya itu, acara tersebut dihadiri oleh bintang tamu yang handal di bidangnya, yaitu Ir. Suharti, M.A., Ph. D (Perwakilan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi),
Indra Gunawan, SKM, M.A. (Perwakilan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak), Umesh Phadke (Presiden Direktur L’Oréal Indonesia), Melanie Masriel (Direktur Komunikasi, Hubungan Publik & Keberlanjutan L’Oréal Indonesia), Prof. Dr. Endang Sukara (Ketua Dewan Juri L’Oréal-UNESCO For Women in Science (FWIS)) dan Dr. Itje Chodidjah, M.A., (Ketua Harian Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO).
Dalam acara itu, L’Oréal Indonesia mendukung kemajuan sains dengan memberi bantuan dana riset kepada ilmuwan perempuan Indonesia.
“Science saves lives, kita semua percaya sains mampu menyelamatkan kehidupan. Sains tak hanya berperan di masa sekarang, namun juga menjawab tantangan masa depan, serta mendorong keberlanjutan bumi dan mahluk hidup bagi kita dan generasi berikutnya. Itulah mengapa, L’Oréal Indonesia selama lebih dari 17 tahun berkomitmen untuk terus memajukan perempuan dalam dunia sains,” ujar Umesh Padhke dalam sambutannya.
Program ini juga merupakan komitmen L’Oréal Indonesia untuk mewujudkan keseteraaan gender di bidang sains.
“Di L’Oréal Indonesia, kami memiliki tujuan bersama untuk menciptakan kecantikan yang menggerakan Indonesia maju. Sebagai perusahaan berbasis sains, kami ingin berkontribusi memajukan dan mendorong kesetaraan gender di dunia sains sehingga lebih banyak lagi ilmuwan perempuan Indonesia berkarya,” jelas Melanie Masriel.
“Melalui program pendanaan riset L’Oréal-UNESCO For Women in Science, kami berharap keempat pemenang dapat mewujudkan rencana penelitian yang sungguh menginspirasi, serta menjadi role model dan inspirasi bagi generasi muda Indonesia untuk terjun di dunia sains,” tambahnya.
Selain itu Dr. Itje juga menekankan pentingnya mendukung perkembangan sains bagi kehidupan.
Baca juga: L'Oreal Indonesia Raih Penghargaan Gender Inclusive Workplace dari UN Women
“Semakin terasa di hidup kita, bagaimana sains membantu menyelamatkan kehidupan. Akselerasi sains telah banyak membantu dunia dalam menangani dampak dari pandemi, mulai dari proses penyebarannya, hingga metode pencegahannya. Tanpa sains, kita tidak akan dapat memahami hal tersebut. Dengan sains kita dapat menghasilkan sesuatu yang berdampak positif, tidak hanya bagi manusia, namun juga bagi seluruh alam semesta ini," ungkap Dr. Itje Chodidjah, M.A.
Dr. Itje juga mengungkapkan ada empat ilmuwan perempuan Indonesia yang akan mendapat bantuan dana riset.
"Hari ini, kita menyambut 4 pahlawan masa kini, keempat ilmuwan perempuan L’Oréal-UNESCO For Women in Science 2021 yang melalui penelitiannya tidak hanya memikirkan bagaimana memberikan dampak bagi kehidupan manusia, namun juga turut memberikan dampak bagi ekosistem laut,” ujarnya lagi.
“Kita masih punya banyak pekerjaan rumah untuk mendorong kesetaraan gender, termasuk pengembangan sains, Hal ini terlihat dari masih minimnya publikasi tentang kesetaraan gender terutama di bidang sains. Program seperti L’Oréal-UNESCO For Women in Science ini perlu terus kita dorong untuk memastikan bahwa kontribusi perempuan di bidang sains terus meningkat. Kami berharap penghargaan ini dapat memberikan dampak yang lebih besar lagi terhadap pengembangan sains di Indonesia,” tambah Ir. Suharti, M.A.
Indra Gunawan berharap keempat perempuan yang terpilih, mampu menginspirasi anak perempuan untuk mengejar mimpi di bidang sains.
“Bertepatan peringatan Hari Pahlawan Nasional, hari ini kita merayakan empat pahlawan perempuan di bidang sains – para fellows L’Oréal-UNESCO For Women in Science 2021. Banyak potensi yang bisa terus kita kembangkan terutama dari anak-anak perempuan. Bersama berbagai pihak lainnya, kami dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak ingin terus mendorong anak perempuan untuk mau terjun di dunia ilmu pengetahuan, terutama sains dan teknologi agar semakin banyak perempuan Indonesia bisa berkontribusi di bidang tersebut," kata Indra Gunawan
"Keempat ilmuwan perempuan L’Oréal-UNESCO For Women in Science 2021 menjadi role model bagi anak-anak perempuan kita untuk juga mengikuti jejak para ilmuwan perempuan di Indonesia,” tambahnya.
Baca juga: SOVLO Luncurkan Produk Fesyen Lewat Kampanye #BanggaIlustratorLokal
Berikut keempat ilmuwan perempuan Indonesia yang terpilih mendapat bantuan dana riset:
- Febty Febriani, Ph.D dari Peneliti di Pusat Riset Fisika – Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
- Fransiska Krismastuti, Ph.D dari Peneliti di Pusat Riset Kimia – Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
- Dr. Magdalena Lenny Situmorang dari Kelompok Keilmuan Bioteknologi Mikroba, Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati, Institut Teknologi Bandung, Indonesia.
- Peni Ahmadi, Ph.D dari Peneliti di Pusat Riset Bioteknologi, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). (*)