5 Pertanyaan Cerdas yang Perlu Ditanyakan Wanita Karir Saat Wawancara Kerja

Putri Mayla - Kamis, 11 November 2021
Pertanyaan yang dapat diajukan wanita karir pada rekruter saat wawancara kerja.
Pertanyaan yang dapat diajukan wanita karir pada rekruter saat wawancara kerja. freepik.com

Parapuan.co - Wawancara kerja bisa sangat menegangkan, dan hal ini perlu dipelajari oleh wanita karir.

Selain mengantisipasi jawaban yang akan diberikan oleh rekruter, kamu perlu mengajukan pertanyaan pada rekruter.

Pertanyaan ini meliputi hal-hal seputar karier, dan apakah kamu cocok dengan pekerjaan dan perusahaan tersebut.

Selain itu, mengajukan pertanyaan menunjukkan bahwa kamu terlibat dan tertarik.

Maka, kamu perlu mempersiapkan pertanyaan terbaik saat wawancara kerja.

 

Baca Juga: Wanita Karir Perlu Tahu, 4 Bidang Ini Akan Berkembang Pesat di Tahun 2022

Melansir Self, ini pertanyaan saat wawancara kerja yang dapat ditanyakan oleh wanita karir.

1. Pertumbuhan karir

Peluang pertumbuhan karir seperti apa yang kamu lihat untuk seseorang dalam peran ini?

Menurut Mandi Woodruff-Santos, seorang pakar karir, pertanyaan ini penting untuk ditanyakan untuk memastikan kamu tidak terjebak dalam peran yang stagnan.

Terutama jika kamu melihat diri ingin tumbuh baik di dalam perusahaan maupun di industri.

Transparansi sangat penting dan memberi tahu orang-orang apa yang diharapkan dari mereka utuk naik ke tingkat berikutnya.

Kamu dapat melihat diri selama beberapa tahun, peluang perempuan karier seperti apa yang kamu lihat dalam peran yang ingin kamu jalani.

 

2. Mengukur kinerja dan menentukan kenaikan gaji

Wanita karir bisa menanyakan bagaimana perusahaan ini mengukur kinerja dan menentukan kenaikan gaji?

Kamu harus menanyakan bagaimana perusahaan mengukur kinerja sehingga kamu mengetahui indikator kinerja utama yang harus diperhatikan.

Beberapa perusahaan memiliki tinjauan triwulanan.

Sementara yang lain melakukannya dua kali setahun dan beberapa hanya melakukannya setahun sekali. 

Penting untuk mengetahui seberapa sering kamu akan memiliki kesempatan untuk mendiskusikan pertumbuhan dan kemajuan kamu.

Baca Juga: Wanita Karir Alami Borderline Personality Disorder? Ini Cara Atasinya

3. Anggaran gaji

Waktu bertanya tentang kompensasi bisa menjadi hal yang sulit untuk dilalui.

Meskipun mungkin terasa terlalu kasar untuk bertanya di awal, pertanyaan ini dapat menghemat banyak waktu untuk semua orang yang terlibat.

Sebagai pekerja, kamu tidak ingin menghabiskan waktu melakukan beberapa putaran wawancara hanya untuk mengetahui hal ini.

Rekruter juga tidak ingin membuang energi untuk mengetahui bahwa mereka tidak berada di halaman yang sama dengan gaji di akhir proses.

Selain itu, perempuan karier dapat menegosiasikan gaji yang sesuai, menanyakan fasilitas seperti tunjangan pensiun, asuransi kesehatan, dan fasilitas lainnya.

 

4. Bekerja jarak jauh (remote)

Apa posisi kamu dalam bekerja jarak jauh?

Pandemi COVID-19 telah mengubah lanskap tempat kerja dalam banyak hal pada banyak industri.

Kebanyakan perusahaan saat ini telah beradaptasi untuk bekerja jarak jauh.

Itu kabar baik bagi banyak orang, pasalnya mereka membutuhkan fleksibilitas dalam kehidupan keluarga.

Selain itu karena ingin mengejar karir di industri yang biasanya terkonsentrasi di kota atau negara bagian lain.

Jika pengaturan kerja yang fleksibel penting bagi, ada baiknya kamu menanyakan kebijakan tersebut selama proses wawancara.

Baca Juga: Ini Masalah yang Buat Wanita Karir Tak Semangat Kerja, Salah Satunya Lingkungan Kerja

5. Kebijakan pekerjaan sampingan

Apakah ada kebijakan tentang pekerjaan sampingan?

Pekerjaan sampingan banyak di bahas akhir-akhir ini.

Jika kesibukan atau bisnis sampingan berpotensi bersaing dengan pekerjaan harian, kamu mungkin diminta untuk mengungkapkannya.

Pasalnya, kedua hal ini sama-sama membutuhkan fokus.

Wanita karir harus terbuka tentang hal itu untuk memastikan calon atasan fleksibel dengan kamu menggunakan waktu itu.

(*)

 

Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh


REKOMENDASI HARI INI

Dobrak Stigma, Logina Salah Kontestan Pertama Miss Universe dengan Vitiligo dan Status Ibu