Parapuan.co - Tidak semua orang bisa dengan mudah menyadari skin barrier atau lapisan terluar kulitnya mulai bermasalah.
Bahkan kita cenderung abai akan hal ini sehingga kerusakan skin barrier menjadi semakin parah.
Padahal, melansir dari Byrdie, skin barrier adalah lapisan pertama kulit yang berfungsi melindungi kulit dari berbagai masalah, mulai dari paparan sinar UV, radikal bebas hingga alergi.
Inilah mengapa penting untuk menjaga skin barrier tetap dalam kondisi terbaiknya agar kulit kita senantiasa sehat.
Biar enggak semakin parah, berikut lima tanda skin barrier rusak yang perlu Kawan Puan sadari sebelum terlambat.
Baca Juga: Masih Banyak yang Keliru, Ini Kata Ahli tentang Mitos Skin Barrier
1. Eksim
Eksim yang sering disebut juga dermatitis atopik, umumnya terjadi ketika kita masih kecil. Namun tidak menutup kemungkinan orang dewasa pun bisa mengalaminya.
Melansir dari Web MD, eksim akan membuat kulit terasa gatal, bersisik dan berwarna kemerahan.
Biasanya penyakit kulit ini terjadi di bagian lipatan seperti siku, lutut atau pergelangan tangan.
Apabila kamu tiba-tiba mengalaminya, bisa jadi skin barrier-mu rusak karena eksim.
Segeralah berobat ke fasilitas kesehatan untuk mendapatkan pengobatan lebih lanjut ya Kawan Puan.
2. Kulit Kusam
Meski terlihat sederhana, namun ternyata kulit kusam adalah salah satu tanda skin barrier kita mulai mengalami kerusakan, lho.
Ciri khas kulit kusam biasanya disebabkan paparan sinar matahari, tumpukan sel kulit mati, polusi, stres dan masih banyak lagi.
Sebelum semakin parah, mulailah rutin mencuci wajah serta mengaplikasikan skincare secara teratur ya Kawan Puan.
3. Jerawat
Seperti dikutip dari Web MD, jerawat terjadi karena penumpukan sel kulit mati serta minyak di dalam kulit.
Penyebabnya pun beragam mulai dari makanan, obat, stres, hormon hingga salah memilih skincare.
Agar tidak semakin merusak skin barrier, perlu tindakan cepat untuk mengatasi jerawat.
Kawan Puan bisa mengoleskan acne gel atau menggunakan skincare khusus kulit berjerawat ya.
Baca Juga: Bebas Masalah, Ini 7 Bahan Skincare untuk Menjaga Skin Barrier
4. Infeksi Kulit
Inilah sebabnya mengapa banyak skincare menambahkan antiinflamasi sebagai kandungan produknya.
Selain menenangkan kulit, sifat antiinflamasi bisa mencegah infeksi kulit yang berpotensi merusak skin barrier kita.
Jadi, pilihlah skincare dengan klaim antiinflamasi ya Kawan Puan.
Hiperpigmentasi umumnya disebabkan oleh produksi melanin berlebih akibat paparan sinar UV.
Tak hanya mengganggu penampilan kita, hiperpigmentasi akan merusak lapisan epidermis di dalam skin barrier.
Agar tidak berbekas, kamu bisa mengunjungi klinik kecantikan untuk pengobatan lebih lanjut ya Kawan Puan.
Itulah lima tanda kerusakan skin barrier wajah, segera cek keadaan kulit kamu agar tidak semakin parah.(*)
Baca Juga: Mengenal Skin Barrier dan Pengaruhnya Terhadap Perawatan Kulit