Selain untuk mewujudkan kesetaraan gender di lingkungan kerja, perekrutan khusus perempuan ini juga sebagai upaya transformasi dari DBS.
Itulah yang dikatakan oleh Boon Khee Lim, Managing Director Technology & Operations Bank DBS Indonesia lewat press rilis yang diterima PARAPUAN.
"Dalam upaya melakukan transformasi, dibarengi dengan kemampuan digital yang inovatif, teknologi merupakan salah satu pondasi yang penting untuk mewujudkan prinsip 'Live more, Bank less, sebuah misi DBS untuk memudahkan aktivitas perbankan nasabah," kata Boon Khee Lim.
"Kami bangga karena memiliki representasi perempuan di bidang TI secara baik. Kami ingin merangkul lebih banyak talenta berbakat untuk bersama-sama mengadopsi teknologi terkini, merancang strategi, dan mengembangkan solusi dalam menata masa depan perbankan," imbuhnya.
Baca Juga: Bentuk Women Support Women yang Bisa Kita Pelajari dari Film Moxie
Sebagai bank yang selalu berinovasi, DBS meluncurkan berbagai layanan berbasis digital di bawah payung This Is DBS Digibanking dengan beragam fitur digital banking.
Sebut saja kartu kredit digital untuk nasabah perorangan, DBS Max QRIS yang memudahkan transaksi untuk nasabah korporasi/bisnis dan notifikasi real time, dan beragam produk perbankan digital lainnya.
Saat ini, sebanyak 52% jumlah pegawai dari Bank DBS Indonesia adalah perempuan, dengan 45% posisi manajerial dan 46% pemimpin senior diisi oleh perempuan.
Sebelumnya, Bank DBS Indonesia telah menandatangani CEO Statement untuk Women Empowerment Principles (WEPs) yang didukung oleh program WeEmpowerAsia dari United Nations (UN) Women dan UN Global Compact.