Parapuan.co - Skin barrier merupakan lapisan terluar kulit yang berfungsi untuk melindungi kulit dari berbagai masalah.
Seperti kerusakan kulit akibat polusi, sinar UV, debu, dan lain-lain.
Dalam dunia kecantikan, Kawan Puan mungkin sudah sering mendengar berbagai produk perawatan kulit yang diperuntukkan menjaga atau memperbaiki skin barrier.
Bukan tanpa alasan, skin barrier memang membutuhkan perawatan yang ekstra agar tetap sehat dan melindungi kulit.
Menurut seorang dermatolog dan pendiri Visha Skincare, Purvisha Patel, MD, skin barrier terdiri atas lipid dan sel.
Baca Juga: Sebelum Terlambat, Pahami 5 Tanda Kerusakan Skin Barrier Ini
Melansir Well and Good, ketika skin barrier tidak dapat berfungsi dengan baik, maka ia tidak akan bisa melakukan tugasnya untuk melindungi kulit secara optimal.
Artinya, kulit kamu rentan mengalami kerusakan. Semakin rusak dan iritasi skin barrier kamu, maka ia akan semakin tidak efektif untuk menjaga kelembapan kulit.
Hasilnya, kamu mengalami kulit yang kering, inflamasi, dan sensitif, Kawan Puan.
“Skin barrier yang normal dan sehat dapat terlihat dari kulit yang berwarna rata, kencang, halus, tidak ada kemerahan atau iritasi,” ujar dr. Patel.
Nah, untuk mendapatkan kulit yang sehat itu, berikut ini empat kunci utama kesehatan skin barrier menurut pakar yang harus kamu ketahui.
1. Hidrasi
Menjaga kulit agar tetap lembap sangat esensial untuk menjaga skin barrier dan mendapatkan kulit yang sehat.
Menurut dr. Patel, beberapa bahan dalam skincare yang bisa kamu coba untuk menghidrasi kulit adalah ceramides, glycerin, dan agen lipofilik lainnya.
Bahan-bahan tersebut dapat membantu menyembuhkan kulit yang kering dengan mengembalikan kelembapannya.
2. Jangan berlebihan saat memakai produk
Saat membicarakan skin barrier, kamu bisa menerapkan konsep less is more atau lebih sedikit, maka lebih baik.
Cobalah untuk tidak berlebihan dalam memakai skincare yang mengandung bahan aktif agar tidak menghilangkan minyak alami kulit.
Baca Juga: Bebas Masalah, Ini 7 Bahan Skincare untuk Menjaga Skin Barrier
“Eksfoliasi berlebihan karena terlalu banyak menggunakan produk berbahan asam atau bahan keras bisa menyebabkan kerusakan pada skin barrier,” kata dr. Patel.
Jadi, saat memakai skincare, kamu sebaiknya lebih gentle, Kawan Puan.
Hindari terlalu sering mencuci muka, terlalu sering eksfoliasi, atau terlalu banyak menggunakan produk skincare.
3. Gunakan sunscreen
Sunscreen merupakan kunci utama untuk mencegah berbagai kerusakan kulit yang disebabkan oleh matahari.
Sebab, ketika kamu tidak memberikan kulit perlindungan, skin barrier akan rentan mengalami kerusakan.
Oleh sebab itu, sunscreen harus menjadi salah satu langkah dalam memakai skincare yang dipakai setiap hari.
Tak hanya matahari, sunscreen juga bisa melindungi kulit dari radiasi layar laptop atau ponsel.
“Jika kamu tidak memakai SPF secara rutin, paparan radiasi ultraviolet akan menyebabkan kerusakan sel, sehingga tanda penuaan muncul, berisiko kanker kulit, dan rusaknya kolagen,” katanya.
Bahkan ketika hujan pun, kamu tetap harus memakai sunscreen, lho, Kawan Puan. Setidaknya SPF 30 ke atas.
4. Seimbangkan pH kulit
Baca Juga: Masih Banyak yang Keliru, Ini Kata Ahli tentang Mitos Skin Barrier
Memiliki pH atau tingkat keasaman yang seimbang merupakan kunci lainnya dari skin barrier yang sehat.
Akan tetapi, untuk menjaga keseimbangan ini agak sedikit tricky.
Tingkat pH yang normal adalah sekitar 5.5. Jika pH kulit terlalu tinggi atau rendah, kulit akan rentan mengalami iritasi serta inflamasi.
Untuk menjaga keseimbangan pH, sebaiknya pilihlah produk yang tidak menghilangkan minyak alami kulit.
Itulah beberapa hal yang menjadi kunci utama untuk mendapatkan skin barrier yang sehat.
Apabila skin barrier dalam keadaan baik, maka kulitmu akan senantiasa sehat dan terhindar dari tanda penuaan. (*)