4 Hal yang Harus Diketahui Musisi Sebelum Berkarier di Industri Musik

Ardela Nabila - Selasa, 16 November 2021
Hal yang harus diketahui musisi sebelum berkarier di dunia tarik suara.
Hal yang harus diketahui musisi sebelum berkarier di dunia tarik suara. chokja

Parapuan.co - Bisa meniti karier di industri musik merupakan impian yang dimiliki orang kebanyakan orang yang memiliki hobi bernyanyi.

Pasalnya, jika ditekuni dan kamu memang memiliki talenta di bidang ini, kamu bisa ikut bersaing dan mendapatkan penghasilan di dunia tarik suara.

Meskipun mendapatkan penghasilan dari menekuni passion tampak menggiurkan, sebelum terjun ke industri baru kamu harus memahami beberapa hal terlebih dahulu.

Sebagai seorang musisi, kamu perlu mengetahui hal-hal lain di luar bernyanyi dan bermusik, Kawan Puan.

Hal ini penting dilakukan untuk mencegah atau menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

Baca Juga: Berkaca dari Taylor Swift, Musisi Perlu Perhatikan Ini Sebelum Tanda Tangan Kontrak

Misalnya saja, seperti apa yang dialami Taylor Swift beberapa tahun lalu, di mana penyanyi berusia 31 tahun itu menyadari bahwa ternyata ia tidak memiliki hak atas lagu-lagunya.

Maka dari itu, sejak akhir tahun 2020 lalu, ia mulai giat merekam dan merilis kembali lagu-lagu lamanya, seperti Red (Taylor’s Version) yang baru-baru ini dirilis.

Nah, jika Kawan Puan memiliki minat untuk terjun ke industri musik, berikut ini beberapa hal yang harus kamu ketahui menurut Wendi Putranto, salah satu penggagas M Bloc Space, pendiri Brainwashed Management, sekaligus mantan jurnalis musik Rolling Stone Indonesia.

1. Paham tentang hukum

Agar apa yang dialami Taylor Swift tidak terjadi juga padamu di masa depan, seorang musisi juga penting untuk paham tentang hukum, lo.

Meskipun kamu bisa meminta bantuan manajer atau pengacara untuk membantumu ketika menghadapi hal yang berkaitan dengan hukum, kamu tetap harus paham dasarnya.

Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh


REKOMENDASI HARI INI

Representasi Karakter Perempuan dalam Game, Inklusivitas atau Eksploitasi?