Parapuan.co - Penggunaan kosmetik berbahaya yang mengandung merkuri memang telah lama dilarang.
Lalu, apa itu merkuri? Seperti yang dikutip dari History Extra, senyawa merkuri merupakan logam berat yang dapat merusak lapisan kulit.
Meski dapat memutihkan wajah secara instan, merkuri justru menimbulkan berbagai masalah baru untuk kulit kita, lo!
Nah, mulai sekarang Kawan Puan harus lebih mencintai warna kulit sendiri ya, tak harus putih untuk mendapatkan kulit sehat kok.
Jangan sampai terobsesi memiliki kulit putih, hingga menghalalkan segala cara seperti menggunakan kosmetik berbahaya ya, Kawan Puan!
Baca Juga: Mengandung Merkuri, Ini Daftar Kosmetik Berbahaya Terbaru dari BPOM
Menurut Kompas.com, merkuri umumnya berbentuk cair sehingga mudah dimasukkan ke dalam produk perawatan kulit.
Lalu apa saja sih bahaya merkuri bagi kulit wajah kita? Yuk, simak ulasan di bawah ini.
1. Mengakibatkan ruam kulit
Merkuri dapat memperlambat membentukan melanin di dalam tubuh.
Akibatnya, kita merasa panas ketika mengaplikasikan skincare, bahkan pemakaian kosmetik bermerkuri bisa memicu terbentuknya ruam di kulit.
"Merkuri mengandung senyawa klorida yang dapat membuat kulit terasa terbakar," ujar Dr. Listya Paramita, spesialis kulit dikutip dari Kompas.com.
2. Menipiskan permukaan kulit
Penggunaan merkuri dalam jangka panjang akan membuat lapisan kulit kita menjadi tipis.
Selain merusak skin barrier, hal ini bisa membuat wajah lebih sensitif, lho.
"Efek dari senyawa merkuri bikin lapisan kulit semakin tipis," tutur Listya.
Baca Juga: Kulit Sensitif vs Skin Barrier Rusak, Bagaimana Cara Membedakannya?
3. Menyebabkan kulit wajah terkelupas
Enggak cuma menipiskan lapisan epidermis, kandungan merkuri juga bisa menyebabkan kulit wajah kita terkelupas.
Selain menyakitkan, tentu saja kamu membutuhkan usaha ekstra untuk menyembuhkannya.
"Saat merkuri melepaskan senyawa asam klorida, maka secara tidak langsung akan mengelupas permukaan kulit kita," imbuh Listya.
4. Membuat kulit kering
Kawan Puan, kandungan merkuri dalam kosmetik juga akan memperlambat kinerja enzim sulfhidril mercaptain.
Apabila produksi enzim ini tergganggu, efeknya dapat memperlambat proses regenerasi di dalam lapisan epidermis.
Lalu efeknya, wajah kita menjadi lebih kering dan rentan terkena iritasi.
Kawan Puan enggak mau kan menambah kerusakan kulit?
5. Menyebabkan hiperpigmentasi
Bahaya merkuri yang selanjutnya adalah akan menyebabkan hiperpigmentasi di kulit wajah, seperti yang dilansir dari History Extra.
Tak hanya menyebabkan ruam, apabila pembentukan melanin terhambat maka kulit akan mengalami perubahan warna atau hiperpigmentasi.
Hiperpigmentasi kulit sendiri menyebabkan warna kulit tidak merata, akibatnya Kawan Puan bisa kehilangan rasa percaya diri.
Kawan Puan, itulah bahaya merkuri bagi kulit yang perlu kamu ketahui.
Mulai sekarang, kamu harus lebih berhati-hati ketika memilih kosmetik ya! (*)
Baca Juga: Daftar Baru Kosmetik Berbahaya Keluar, Ini Cara Cek Keamanan Kosmetik di BPOM