Parapuan.co - Untuk pertama kalinya, penyanyi Olivia Rodrigo memenangkan kategori di American Music Awards (AMA) 2021.
Penyanyi berusia 18 tahun ini memenangkan kategori New Artist of The Year pada Minggu (21/11/2021) waktu setempat di Microsoft Theatre, Los Angeles, Amerika Serikat.
Melansir US Magazine, penghargaan ini menjadikan Olivia mendapatkan rekor kemenangan penghargaan terbanyak dalam satu tahun.
Baca Juga: Sepanjang Karier Bermusiknya, Olivia Rodrigo Dapat Dukungan dari 3 Musisi Perempuan Ini!
“Terima kasih banyak kepada AMA dan para penggemar yang memilih penghargaan ini,” kata Olivia dalam pidato kemenangannya.
Ia juga berterima kasih pada pihak-pihak yang membantunya di industri musik.
“Itu sangat berarti bagi saya. Menulis lagu adalah hal favorit saya di seluruh dunia, dan saya sangat berterima kasih kepada semua orang yang telah merangkul musik saya,” lanjutnya.
Pelantun Brutal itu mendapat nominasi terbanyak di AMA 2021.
Olivia mendapatkan 7 nominasi sekaligus lho, Kawan Puan!
Adapun tujuh nominasi tersebut termasuk Artist of the Year, New Artist of the Year, Favorite Music Video, Favorite Female Artist — Pop, Favorite Trending Song, Favorite Song — Pop and Favorite Album — Pop.
Bintang The High School Musical: The Musical: The Series itu mengalahkan beberapa penyanyi lain, termasuk idolanya, Taylor Swift.
Pelantun All Too Well itu juga dinominasikan dalam kategori Favorite Female Artist — Pop and Favorite Album — Pop
Bintang film Valentine's Day itu memenangkan dua kategori tersebut.
Mengagumi Taylor Swift Sejak Lama
Kepada NME, Olivia mengatakan bahwa ia sudah mengagumi Tay sejak lama.
“Saya selalu mengagumi Taylor sejak saya benar-benar berusia lima tahun,” kata Rodrigo pada bulan Mei.
Olivia kagum dan terinspirasi bagaimana kekasih Joe Alwyn itu mengelola karier bermusiknya.
Baca Juga: Berkarya Jujur, Lagu-lagu Olivia Rodrigo Bisa Amat Dekat dengan Penggemar
“Jelas, saya pikir dia adalah penulis lagu terbaik sepanjang masa, tetapi dia sangat paham bisnis dan dia juga sangat peduli dengan kariernya.
Itu sangat menginspirasi saya untuk melihat seseorang mengendalikan karier dan kehidupan mereka,” jelas perempuan itu.
Pelantun Good 4 U itu juga memberikan kredit penulisan lagu Swift pada 1 Step Forward, 3 Steps Back dari album debutnya, Sour.
Pasalnya, Olivia terinspirasi dari salah satu lagu Tay yang berjudul New Year's Day.
Dalam wawancaranya dengan Zach Sang pada Mei lalu, Olivia mengatakan bahwa ia menginterpolasi lagu Tay tersebut.
“Saya memulai dengan konsep 1 Step Forward, dan saya menulis verse dan chorus. … Saya berada di dalam mobil dalam sebuah perjalanan, dan ketika saya sampai di rumah, saya memutuskan untuk menyanyikannya dengan kunci 'New Year's Eve'.
Ia mengatakan bahwa lagu New Year's Eve memiliki akord yang indah.
"Saya cukup beruntung untuk mendapatkan persetujuan itu, dan itu ada dalam catatan[kredit] sekarang," katanya.
Olivia juga menambahkan nama Taylor Swift ke dalam kredit lagu Deja Vu, termasuk juga Jack Antonoff yang memproduksi beberapa album Tay, dan St. Vincent.
Meskipun Olivia dan Tay belum pernah berkolaborasi, mereka sempat bertemu satu sama lain di BRIT Awards 2021 pada bulan Mei.
Baca Juga: Pecah! Ini Keseruan BTS dan Coldplay Bawakan 'My Universe' di AMA 2021
Swift juga mengirimi Rodrigo surat tulisan tangan untuk mengucapkan selamat kepadanya atas keberhasilan lagu Driver's Licence yang dirilis pada bulan Januari tahun ini.
Ketika ditanya tentang catatan tersebut, Olivia tak memberi tahu lebih banyak.
“Saya tidak ingin membocorkannya terlalu banyak karena itu sangat manis dan pribadi, tetapi dia banyak berbicara tentang bagaimana kamu membuat keberuntunganmu sendiri di dunia,” kata Rodrigo kepada Billboard pada bulan Mei.
“Dan ketika kamu melakukan hal-hal baik kepada orang lain, hal-hal baik datang kepada kamu,” kata Olivia. (*)