BERITA TERPOPULER LADY BOSS: Stigma Negatif yang Diterima Nakes COVID-19 hingga Sosok Fentia Budiman

Parapuan.co- Pada hari Senin (22/11/2021), ada tiga berita yang banyak dilihat di kanal Lady Boss.

Ketiga berita tersebut membahas mengenai sosok Fentia Budiman hingga stigma negatif yang dialaminya saat bekerja sebagai nakes garda depan Covid-19 kemarin.

Selain itu, ada informasi mengenai cara mengajukan Shopee Pinjam yang masih banyak dilihat hingga saat ini.

Berikut kumpulan rangkuman tiga berita di kanal Lady Boss kemarin:

Baca juga: BERITA TERPOPULER LADY BOSS: Kelebihan dan Kekurangan WFH hingga Beda Robot Trading Asli dan Palsu

1) Fentia Budiman, Nakes Covid-19 yang Aktif dalam Organisasi Pergerakan Perempuan

Kawan Puan, pernah mendengar kisah perawat relawan Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet yang memperjuangkan hak insentif tenaga kesehatan?

Ia adalah Fentia Budiman, seorang perawat yang beberapa waktu lalu, tepatnya pada Mei 2021, menjadi sorotan lantaran kontraknya tidak diperpanjang usai mempertanyakan insentif tenaga kesehatan.

Kali ini, PARAPUAN berkesempatan untuk mendengarkan langsung kisah salah satu tenaga kesehatan itu dalam menangani Covid-19 di Indonesia sekaligus perannya dalam organisasi perempuan.

Baca selengkapnya di sini!

2) 5 Cara Mengajukan Shopee Pinjam agar Mudah Disetujui, Apa Saja?

Fitur pinjaman online sekarang sudah bisa ditemukan di mana-mana, tak terkecuali Shopee Pinjam.

Shopee Pinjam ini merupakan produk pinjaman uang tunai untuk pengguna Shopee.

Melansir Cerdasbelanja, produk ini mempermudah pengguna untuk memeroleh uang tunai yang langsung cair ke rekening kita.

Selain pengajuan mudah, Shopee Pinjam juga dinilai memiliki bunga yang rendah dan jadi pinjaman online aman serta legal.

Lalu, gimana cara mengajukan Shopee Pinjam agar mudah disetujui dan gampang cair?

Baca selengkapnya di sini!

Baca juga: BERITA TERPOPULER LADY BOSS: Sosok Novalia Pishesha hingga Cara Membangun Strategi Pemasaran

3) Cerita Fentia Budiman Soal Stigma yang Didapat Jadi Nakes Garda Depan

Sejak Maret 2020 lalu, Indonesia dilanda oleh pandemi Covid-19 yang pada akhirnya menyebabkan banyak perubahan dalam berbagai aspek.

Dalam hal penanganannya, tenaga kesehatan yang meliputi dokter dan tenaga keperawatan memiliki peran yang sangat penting.

Mulai dari memberikan edukasi secara tidak langsung sampai merawat pasien Covid-19 secara langsung.

Meskipun memiliki tugas yang begitu mulia serta tanggung jawab yang sangat besar, tenaga kesehatan tak lepas dari stigma negatif, Kawan Puan.

Padahal, tanpa peran mereka, kita tak akan bisa mengendalikan angka infeksi dan kematian akibat virus Corona.

Salah seorang mantan perawat relawan di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet, Fentia Budiman, merupakan salah satu yang mengalami stigma negatif yang didapatnya.

Baca selengkapnya di sini!