Parapuan.co - Tak disangka, ternyata latihan beban berdampak baik pada kesehatan mental.
Jadi bukan hanya secara fisik saja, dengan latihan beban kesehatan mental pun turut terjaga.
Sebelumnya, perlu dipahami bahwa definisi umum dari latihan beban adalah gerakan fisik yang menggunakan berat badan atau peralatan berbeban lain seperti dumbel untuk membangun massa otot, kekuatan, dan daya tahan.
Baca Juga: Ini Faktor Risiko dan Cara Mencegah Depresi Pasca Melahirkan pada Pria
Mengutip dari Healthline, berikut ini manfaat latihan angkat beban bagi kesehatan mentalmu, simak yuk!
1. Meningkatkan kepercayaan diri
Latihan beban dapat meningkatkan rasa kepercayaan dirimu.
Dengan kepercayaan diri yang bertambah, maka kamu dapat mengatasi rintangan, bekerja berdasarkan tujuan, dan lebih menghargai tubuh.
Dalam arti lain, kondisi ini dapat meningkatkan efikasi diri, di mana kamu yakin bahwa tubuh mampu berhasil melakukan suatu tugas.
Penelitian berjudul The Effect of Resistance Training Interventions on ‘The Self’ in Youth: a Systematic Review and Meta-analysis mengamati hubungan antara latihan beban dan harga diri.
Hasil studi mengungkap, latihan angkat beban dapat meningkatkan harga diri dan kekuatan fisik.
Tak hanya itu saja, ada tinjauan sistematis yang mempelajari A Systematic Review of the Effects of Resistance Training on Body Image yang mengungkap manfaat lain dari latihan beban.
Di mana 754 orang dewasa yang terlibat dalam penelitian tersebut menunjukkan hubungan yang signifikan antara latihan beban dan citra tubuh yang positif, termasuk kepuasan tubuh, penampilan.
2. Meningkatkan suasana hati
Latihan beban secara teratur dapat meningkatkan mood dan kesehatan mentalmu.
Hal ini terungkap dalam penelitian berjudul The Effects of Resistance Exercise Training on Anxiety: A Meta-Analysis and Meta-Regression Analysis of Randomized Controlled Trials.
Penelitian tersebut menemukan bahwa latihan beban dapat mengurangi kecemasan dan meningkatkan suasana hati.
Latihan kekuatan memberikan banyak manfaat untuk pengaturan suasana hati, seperti peningkatan harga diri dan efikasi diri.
Terlebih lagi, olahraga mendorong pelepasan endorfin yang meningkatkan suasana hati, yang dapat berperan dalam suasana hati yang positif.
Baca Juga: Coba Lakukan! 3 Strategi Sederhana untuk Menghilangkan Stres
3. Meningkatkan kualitas hidup
Ternyata latihan beban dapat meningkatkan kualitas hidupmu, terutama seiring bertambahnya usia.
Hal tersebut dibuktikan dalam penelitian berjudul Effects of a 9-month resistance training intervention on quality of life, sense of coherence, and depressive symptoms in older adults: randomized controlled trial.
Studi tersebut menemukan hubungan antara latihan kekuatan dengan peningkatan kualitas hidup yang berhubungan dengan kesehatan.
Di mana latihan angkat beban dapat berdampak pada kesejahteraan fisik dan mental yang dirasakan seseorang.
Adapun penelitian lain berjudul The effect of resistance training on health-related quality of life in older adults: Systematic review and meta-analysis yang menuliskan manfaat lain dari latihan beban.
Penelitian menjabarkan korelasi antara latihan beban dan kesehatan yang lebig baik, mulai dari fungsi fisik, manajemen nyeri, kesehatan umum, dan vitalitas.
Terlebih lagi, latihan kekuatan dapat meningkatkan kualitas hidup mereka yang menderita radang sendi.
Lantas, untuk mendapat manfaat latihan beban tersebut, apakah harus menggunakan beban yang berat?
Masih dilansir dari sumber yang sama, kamu dapat menggunakan peralatan atau tidak sama sekali.
Misalnya dengan mengggunakan berat badan dan gaya gravitasi seperti melakukan push up, squat, pull-up, dan lunges.
Jika ingin memakai beban, kamu bisa menggunakan:
1. Beban bebas
Beban bebas merupakan peralatan yang tidak terikat ke lantai atau mesin, seperti dumbel, barbel, kettlebell, bola obat, atau benda di sekitar rumah.
2. Resistance band atau loop band
Resistance band atau loop band merupakan karet gelang yang memberikan ketahanan saat diregangkan
3. Mesin pemberat
Sesuai dengan namanya, mesin pemberat adalah mesin dengan pemberat yang dapat disesuaikan atau hidrolik yang dipasang untuk memberikan ketahanan dan tekanan pada otot
4. Peralatan suspensi
Peralatan suspensi terdiri dari tali atau tali yang ditambatkan ke titik kokoh di mana seseorang menggunakan berat badan dan gravitasinya untuk melakukan berbagai latihan.
Baca Juga: Apakah Memukul Barang Dapat Membantu Redakan Stres? Ini Penjelasannya
Wah ternyata latihan beban tak harus selalu menggunakan beban berat ya, Kawan Puan.
Di sisi lain, latihan beban bukan hanya untuk kesehatan fisik, tapi mental juga, jadi apakah kamu tertarik untuk mencobanya?
(*)