Kekerasan pada Anak Marak Terjadi, Ketahui 5 Langkah Preventif yang Ortu Bisa Lakukan

Putri Mayla - Selasa, 30 November 2021
Langkah preventif mencegah kekerasan pada perempuan secara seksual di bawah umur. Langkah preventif ini juga dapat diajarkan pada anak laki-laki.
Langkah preventif mencegah kekerasan pada perempuan secara seksual di bawah umur. Langkah preventif ini juga dapat diajarkan pada anak laki-laki. ozgurcankaya

Lebih lanjut, mereka harus selalu memberi tahu jika seseorang mencoba membuat mereka merahasiakannya.

4. Tidak ada yang boleh memotret bagian pribadinya

Baca Juga: Mulai dari Kekerasan hingga Perceraian, Ini Dia 6 Bahaya Perkawinan Anak

Orang tua dapat mengatakan pada anak bahwa tidak boleh ada orang yang memotret bagian pribadinya. 

Di luar sana, para pedofil suka mengambil dan memperdagangkan foto anak-anak secara online.

Beritahu anak-anak bahwa tidak seorang pun boleh memotret bagian pribadi mereka.

Kemudian, ajarkan anak berkata "tidak" saat mereka mulai merasa tidak nyaman.

Selain itu, ajarkan anak untuk keluar dari kondisi tidak nyaman dan menjauh dari orang mencurigakan.

Hal ini untuk mencegah kekerasan pada perempuan di bawah umur dan anak laki-laki secara seksual.

5. Ajarkan batasan tubuh anak 

Beri tahu anak bahwa tidak ada yang boleh menyentuh bagian pribadi mereka.

Baca Juga: Selain Kekerasan Fisik, Ini 4 Bentuk Kekerasan Pada Anak yang Perlu Orang Tua Tahu

Selanjutnya, tidak ada yang boleh meminta mereka untuk menyentuh bagian pribadi orang lain.

Orang tua akan sering melupakan bagian kedua dari kalimat ini.

Pelecehan seksual seringkali dimulai dengan pelaku meminta anak untuk menyentuh mereka atau orang lain.

Mengajarkan batasan tubuh anak menjadi salah satu langkah preventif kejahatan seksual terhadap anak.

(*)

Sumber: Kompas.com,childmind.com
Penulis:
Editor: Rizka Rachmania