BERITA TERPOPULER LOVE & LIFE: Penyebab Bayi Tersedak saat Makan hingga Dampak Fetish Bagi Hubungan

Dinia Adrianjara - Sabtu, 4 Desember 2021
Cara aman memberikan finger food dalam penerapan baby led weaning
Cara aman memberikan finger food dalam penerapan baby led weaning Freepik

Parapuan.co - Kawan Puan, ada tiga artikel yang paling banyak dibaca di kanal Love & Life hari ini, Sabtu (4/12/2021).

Pertama adalah artikel tentang Baby-Led Weaning atau metode memperkenalkan makanan pendamping ASI pada anak, di mana anak diajarkan untuk memilih dan menghabiskan makanannya sendiri.

Namun, banyak orang tua yang takut memulai metode BLW ini karena takut anak mengalami tersedak. 

Selain artikel tersebut, artikel tentang bagaimana sikap orang tua memarahi anak juga penting untuk dibaca. Alih-alih membentak, ada cara lain yang bisa Kawan Puan lakukan.

Berikut ini rangkuman Berita Terpopuler hari ini untuk Kawan Puan. 

Baca Juga: Baby Led Weaning: Manfaat Biarkan Bayi Memilih Makanannya Sendiri

1. Baby Led Weaning: Penyebab dan Cara Orang Tua Hadapi Bayi Tersedak saat Makan

Baby-Led Weaning adalah metode memperkenalkan makanan pendamping ASI (MPASI), dengan memberikan bayi memilih dan memakan makanannya sendiri.

Selain tak perlu menyuapinya, bayi akan belajar untuk mengerti rasa dan bentuk makan, serta berhenti makan ketika sudah kenyang.

Meski begitu, sebagian orang tua masih belum paham dan takut untuk memulai metode BLW pada anak mereka. Salah satunya karena takut anak tersedak.

Apa sebab bayi tersedak dan bagaimana cara menghadapinya?

Baca selengkapnya di sini >>>

 

2. Apa Itu Fetish? Kenali Penyebab, Gejala, dan Dampak Bagi Hubungan

Fetish atau fantasi seksual ditandai dengan ketertarikan terhadap bagian tubuh non-seksual atau benda mati untuk mencapai gairah seksual.

Bagian tubuh yang biasanya difetisasi termasuk kaki atau rambut. Serta, benda mati yang biasa difetisasi termasuk barang pakaian, seperti sepatu atau pakaian dalam.

Objek fetish dapat menciptakan gairah seksual melalui salah satu atau semua indera, termasuk rasa, bau, atau penampilan. 

Apa penyebab dan bagaimana dampaknya bagi hubungan?

Baca selengkapnya di sini >>>

Baca Juga: 15 Jenis Fetish Seksual yang Tidak Lazim, Salah Satunya Necrophilia

3. Daripada Membentak, Coba 5 Kebiasaan Baik Ini saat Frustasi dengan Anak

Setiap emosi harus diekspresikan. Seperti halnya saat orang tua frustrasi dengan perilaku anak-anak.

Tunggu dulu, jangan membentak. Membentak termasuk kekerasan verbal yang dapat berpengaruh pada perkembangan dan kesehatan mental anak.

Ekspresikan rasa frustrasimu dengan cara yang sehat, mudah dipahami, dan memotivasi anak supaya tidak melakukan sesuatu yang dilarang.

Bagaimana caranya? Baca selengkapnya di sini >>>

(*)



REKOMENDASI HARI INI

Skandal P Diddy dan Justin Bieber Menyoroti Dugaan Pelecehan Seksual pada Laki-Laki