"Randy (pacar NW) mengetahui hal itu dan membujuk untuk menggugurkan tetapi korban enggan melakukannya," tulis AN.
Pacar NW tersebut juga ternyata membujuk NW untuk meminum empat buah pil yang mengakibatkan NW merasa kesakitan.
Akibat hal tersebut, korban pun masuk rumah sakit dan respons keluarga korban sangat tidak mendukungnya.
Tekanan dari banyak orang dan kondisinya yang melemah diduga membuat NW mengidap depresi dan memutuskan untuk mengakhiri hidupnya.
Melansir Tribunnews, Kapolsek Sooko, AKP Moch Shohibul Yakin membenarkan korban meninggal diduga mengakhiri hidupnya sendiri.
Baca Juga: Mengakhiri Kekerasan pada Perempuan Merupakan Tanggung Jawab Banyak Pihak
Tim penyelidik pun sudah memeriksa minuman yang diduga berisi racun yang dikonsumsi oleh NW.
"Minuman di botol itu racun, namun jenisnya apa itu yang masih kami selidiki," kata Kapolsek Sooko.
Pihak kepolisian menyatakan bahwa pihak keluarga korban menolak untuk melakukan autopsi jenazah.
Dalam hasil visum luar tubuh, petugas tidak menemukan indikasi keracunan seperti adanya busa yang keluar dari mulut.