Parapuan.co - Twitter kini sedang dihebohkan dengan video yang menampilkan mahasiswi korban kekerasan seksual oleh dosen di Universitas Sriwijaya (UNSRI), Palembang.
Dalam video tersebut, terlihat korban protes karena namanya dicoret dari daftar wisuda.
Dengan penuh keberanian, korban naik ke atas panggung wisuda dan berteriak di hadapan jajaran kampus.
Video tersebut pertama kali diunggah oleh akun bernama @PLGkulukilir di Twitter.
Mahasiswi yang diduga korban pelecehan seksual oknum dosen di Unsri protes namanya dicoret dari daftar yudisium pic.twitter.com/rDkmdxri4s
— PALEMBANG INFORMASI (@PLGkulukilir) December 3, 2021
Baca Juga: Tindak Lanjut Kasus Pelecehan Seksual UNSRI, Polisi Lakukan Olah TKP
Komentar dalam cuitan tersebut pun langsung dibanjiri dengan netizen yang mengecam tindakan salah satu kampus negeri di Palembang tersebut.
Diketahui, korban menghadiri acara wisuda bersama keluarganya untuk merayakan kelulusannya dari universitas.
Namun, nama korban tidak kunjung dipanggil dan ternyata dicoret dari daftar wisudawan.
Korban sontak tidak menerima perlakuan tersebut dan meluapkan amarahnya kepada pihak kampus.
Dalam video yang diambil oleh salah satu tamu acara wisudawan itu, korban naik ke atas panggung didampingi oleh orang tuanya.
Di hadapan pejabat kampus, korban berteriak memaki. Walaupun apa yang dikatakan kurang jelas, namun nada bicara korban menunjukkan kemarahan.