Parapuan.co - Kawan Puan, fasilitas kesehatan (faskes) BPJS Kesehatan bisa dipindah.
Cara mengubahnya bisa datang langsung ke kantor cabang atau secara online.
Faskes BPJS Kesehatan adalah tempat yang menjadi tujuan pertama saat peserta BPJS Kesehatan bisa mendapatkan layanan kesehatan.
Faskes tersebut berupa puskesmas, klinik kesehatan, maupun dokter umum.
Jika faskes pertama tidak bisa memenuhi layanan yang dibutuhkan, maka pihak faskes akan mengeluarkan surat rujukan.
Jadi, pastikan kamu memilih faskes dengan cermat, serta mudah diakses dan terdekat dari tempat tinggal kamu agar segera ditangani saat keadaan darurat.
Kini peserta BPJS Kesehatan dapat mengubah tempat faskesnya apabila merasa tidak puas atau pindah tempat tinggal.
Baca Juga: Jenis-Jenis Penyakit yang Ditanggung dan Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan
Melansir Kompas.com, berikut ini beberapa cara untuk mengubah faskes BPJS secara online dan offline. Yuk, Simak!
Online di Aplikasi JKN Mobile
Jika kamu ingin mengubah faskes BPJS Kesehatan secara online, gunakan aplikasi JKN Mobile yang bisa diunduh melalui PlayStore ataupun App Store. Ini caranya:
- Buka aplikasi JKN Mobile dan login aplikasi menggunakan NIK KTP atau nomor kartu BPJS Kesehatan.
- Jika belum pernah menggunakan aplikasi JKN Mobile, lakukan pendaftaran terlebih dahulu. Pilih daftar dan pendaftaran pengguna mobile. Isi NIK KTP atau nomor BPJS Kesehatan, nomor ponsel, dan password aplikasi. Ikuti instruksi selanjutnya hingga selesai.
- Kemudian login dan masuk ke halaman utama, pilih "Ubah Data Peserta".
- Pilih nama peserta yang akan pindah faskes.
- Setelah muncul jendela pop up bertuliskan "Ubah Fasilitas Kesehatan Pertama", segera isi data faskes pengganti yang diinginkan.
- Tunggu hingga muncul notifikasi bahwa data sudah berhasil diubah.
Offline di Kantor Cabang BPJS Kesehatan
Jika kamu ingin mengubah fakses secara langsung melalui kantor cabang BPJS Kesehatan, berikut caranya:
- Bawa dokumen pelengkap seperti e-KTP, kartu JKN KIS, dan kartu keluarga.
- Di kantor cabang BPJS Kesehatan, ambillah nomor antrean loket pelayanan.
- Isilah data di Formulir Daftar Isian Peserta (FDIP) secara lengkap.
- Isi pula kolom faskes baru yang dikehendaki.
- Tunggu hingga proses selesai dan petugas menyatakan bahwa data sudah diubah.
Setelah berhasil mengubah faskes BPJS Kesehatan, kartu peserta baru bisa digunakan satu bulan setelah perubahan faskes.
Baca Juga: Syarat dan Cara Daftar Peserta BPJS Kesehatan untuk Bayi Baru Lahir
Cara Cek Perubahan Faskes
Untuk memastikan kamu sudah berhasil mengubah faskes, cobalah memeriksa secara online di aplikasi JKN Mobile dengan cara berikut.
- Buka dan login aplikasi JKN Mobile.
- Pilih "Peserta".
- Lalu akan muncul rincian nama peserta, nomor BPJS Kesehatan, status keanggotaan, tanggal lahir peserta, kelas BPJS Kesehatan, dan lokasi faskes.
- Jika lokasi faskes BPJS Kesehatan masih belum terganti, maka bisa mengulangi cara mengubah faskes BPJS Kesehatan atau menghubungi customer service BPJS Kesehatan.
Cara Cek Status Keanggotaan
Untuk mengetahui status keanggotaanmu aktif atau tidak juga dapat dilakukan melalui aplikasi JKN Mobile. Ini caranya:
- Buka dan login aplikasi JKN Mobile.
- Pilih "Peserta'.
- Selanjutnya akan muncul rincian nama peserta, nomor BPJS Kesehatan, status keanggotaan, tanggal lahir peserta, kelas BPJS Kesehatan, dan lokasi faskes.
Melalui aplikasi tersebut, kamu juga dapat mengecek BPJS Kesehatan sudah membayar iuran atau belum.
Mengubah faskes dan mengecek status keanggotaan melalui aplikasi JKN Mobile ternyata mudah ya, Kawan Puan.
Baca Juga: BPJS Kesehatan Bisa Dipakai Berobat di Luar Kota, Begini Caranya
(*)