Parapuan.co - Seperti diketahui, Indonesia kembali memenangkan kejuaraan bulutangkis Thomas Cup setelah 16 tahun lamanya.
Ajang bulutangkis Thomas Cup 2020 sendiri berlangsung di Aarhus, Denmark, pada 9-17 Oktober 2021.
Ajang kompetisi bulutangkis putra itu dimenangkan oleh atlet bulutangkis putra unggulan Indonesia.
Baca Juga: Jadi Kekasih Jonatan Christie, Shanju Bagikan Suka Duka Pacaran dengan Atlet
Beberapa atlet Thomas Cup yang ikut ajang tersebut di antaranya Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, dan lainnya.
Belum lama ini, pemberian bonus Thomas Cup 2020 ramai menjadi pembahasan.
Melansir Bolasport, tagar #AtletHarusPaham bermunculan di Twitter.
Terdapat polemik pemberian bonus Thomas Cup 2020 bagi pebulutangkis Indonesia yang berlaga di ajang tersebut.
Polemik ini bermula dari kunjungan Presiden Joko Widodo di BWF World Tour Finals 2021 di Nusa Dua, Bali, pada Kamis (2/12/2021).
Jokowi bertemu dengan tim Thomas Indonesia dan sempat bermain bulutangkis bersama beberapa pemain.
Kunjungan Jokowi membuat publik penasaran mengenai rencana pemberian bonus untuk juara Thomas Cup.
Pemain-pemain seperti Jonatan Christie, Hendra Setiawan, Fajar Alfian, Muhammad Rian Ardianto pun menyinggung masalah bonus pemerintah di akun media sosial mereka.
Jojo pun mengunggah sindirian melalui Instagram Storynya.
Baca Juga: WADA Beri Sanksi Indonesia di Thomas Cup 2020 Perihal Doping, Apa Bahayanya Bagi Atlet?
Ia mengunggah tangkapan layar saat pengikutnya menanyakan bonus.
"Dah cair kan bang?," tanya salah satu pengikutnya itu.
"Aduh gimana jawabnya? Boleh bantu jawab ko," ujar Jojo yang menyebut para pemain Thomas Cup lainnya.
Jojo juga sempat menyindir dalam cuitannya di Twitter.
"Terima kasih Pak Billy atas "APRESIASI" yg sangat luar biasa ini. Bahkan sudah cair langsung, dan gak perlu ada gimmick-gimmick," kata Jojo di Twitter lewat akun @jonatan 979.
Terima kasih Pak Billy atas "APRESIASI" yg sangat luar biasa ini
— Leonardus Jonatan Christie (@jonatan979) December 3, 2021
Bahkan sudah cair langsung, dan gak perlu ada gimmick2 ???????????? https://t.co/SiLcTOdYRn
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, sempat menyatakan tidak ada rencana untuk pemberian bonus.
Namun, polemik makin memanas setelah Zainudin memberikan pernyataan mengenai prestise dari Thomas Cup.
Zainudin mengadakan konferensi pers untuk menyelesaikan huru-hara mengenai bonus bagi juara Thomas Cup pada Jumat (4/12/2021).
Baca Juga: Suka Badminton, Raisa Bagikan Keseruan Nonton Final Thomas Cup 2020
Zainudin menyatakan pihaknya telah menyiapkan bonus, tanpa menyebutkan nominal, dan akan menyerahkannya secara langsung kepada PBSI.
"Setelah saya rapat koordinasi internal, kami memutuskan untuk memberikan apresiasi dari pemerintah," ucap Zainudin.
"Namun untuk ke depannya kami akan mempertegas mana saja kegiatan-kegiatan yang akan mendapat apresiasi atau bonus dari pemerintah. Jadi kategori-kategorinya akan diperjelas supaya tidak ada lagi perdebatan dan diskusi berkepanjangan," tambahnya. (*)