Parapuan.co - Perkelahian adalah bagian tak terpisahkan dari hubungan apapun.
Tentunya setiap orang memiliki cara yang berbeda-beda untuk menunjukkan kemarahannya.
Namun bagaimana jika pasanganmu meneriakimu dan membentakmu?
Terlebih jika perilaku ini sering dilakukan pasanganmu?
Ini bahkan menjadi salah satu bentuk perilaku buruk pasangan.
Melansir dari Times of India, berikut cara tepat mengatasi pasangan yang kerap meneriaki dan membentakmu.
Baca Juga: Jika Pasanganmu Marah Coba Atasi dengan 4 Cara Ini, Apa Saja?
1. Cobalah untuk tetap tenang
Kamu tidak boleh meneriaki pasangan ketika mereka melakukan hal yang sama padamu.
Pasalnya ini hanya akan memperburuk keadaan.
Tetap tenang adalah hal terpenting yang harus kamu lakukan jika ingin menjaga agar situasi tetap terkendali.
Argumen atau pertengkaran hanya akan meningkatkan emosi masing-masing dan hubungan semakin buruk.
2. Pikirkan opsi untuk menghadapi situasi
Kawan Puan tentu sangat mengenal bagaimana karakteristik pasanganmu.
Jadi kamu harus mengetahui beberapa cara yang akan membantu pasangan untuk tetap tenang.
Meskipun mendapatkan teriakan dan cacian dari pasangan membuatmu merasa sakit hati, namun kamu perlu memikirkan cara untuk menghadapi situasi ini.
Pikirkan beberapa cara untuk membuat pasangan lebih tenang, terlebih kamu adalah orang yang benar-benar mengenal kepribadian mereka.
3. Analisis situasinya
Jika kamu ingin pasangan berhenti meneriaki dan membentakmu, cobalah menganalisis situasinya.
Apakah ada alasan di balik teriakan mereka?
Apakah mereka memiliki masa lalu traumatis yang masih menghantui?
Mencari jawaban atas pertanyaan-pertanyaan seperti itu dapat membantumu menghadapi situasi dengan lebih baik.
Baca Juga: Tak Perlu Marah, Ini Respon Bijak Saat Orang Lain Lakukan Single-Shaming
4. Cobalah untuk menenangkannya
Pasangan yang kehilangan kendali atas emosi mereka akan menunjukkan perilaku yang impulsif.
Salah satunya dengan meneriaki dan membentakmu.
Untuk itu, cobalah untuk tetap menenangkan mereka.
Bawa pasangan untuk tetap sadar dan jangan sampai melebihi batasan.
Baca Juga: Tantangan Perempuan Menikah dengan Pasangan Beda Usia Terpaut Jauh
Kemudian lakukan diskusi untuk membuat pasangan tetap tenang.
Kuncinya adalah, hindari mengakimi atau justru berbalik meluapkan emosi.
Ini hanya akan membuat kemarahan masing-masing semakin meledak.
(*)