4. Daftarkan mereka di sekolah virtual
Selama pandemi Covid-19, kelas virtual memungkinkan anak introvert lebih baik dalam berinteraksi daripada ekstrovert di kelas virtual.
Tetapi bahkan dalam keadaan "normal", pendidikan secara online dapat bermanfaat bagi para introvert.
Pendidikan online akan memungkinkan orang tua untuk bekerja sama dengan guru untuk mengembangkan rencana pendidikan yang dipersonalisasi.
Selain itu, karena hari sekolah anak akan relatif fleksibel, mereka akan dapat mengambil waktu ekstra untuk memikirkan masalah dan mengambil tindakan dengan kecepatan mereka sendiri.
Baca Juga: Jelang Persiapan Sekolah Tatap Muka, Ini Cara Mengajari Anak Laki-Laki Menghargai Perempuan
5. Dorong partisipasi kelas dengan cara mereka
Orang dewasa yang memiliki kepribadian introvert kerap berurusan dengan umpan balik tentang tidak cukup berbicara, dan keraguan itu dimulai di kelas.
Bicaralah dengan anak dan pikirkan apakah ada cara non-verbal lain bagi mereka untuk berpartisipasi.
Misalnya, menggambar, menulis, membaca, dan mendengarkan semuanya memenuhi syarat sebagai partisipasi, tetapi jangan datang dengan tekanan yang sama seperti berbicara.
Banyak juga siswa yang menganggap jam istirahat semrawut dan tidak menarik.
Jika guru mendorong melukis atau membaca, siswa introvert mungkin menemukan waktu itu lebih menarik dan menyenangkan.
Kawan Puan, itu dia lima cara yang dapat dilakukan orang tua untuk mendukung perkembangan anak introvert, terutama saat persiapan sekolah tatap muka.
(*)