Segera Komunikasikan, Ini 4 Tanda Hubungan Asmara Sedang dalam Fase Buruk

Parapuan.co - Fase buruk dalam hubungan asmara bukan berarti hubungan itu toksik, melainkan munculnya kebosanan di masing-masing pihak.

Perasaan bosan wajar terjadi dalam hubungan, apakah itu karena perilaku pasangan atau kurangnya intimasi dalam hubungan.

Fase buruk hubungan asmara bisa diperbaiki dengan mendekatkan diri dan introspeksi dari masing-masing pihak.

Sebaliknya, fase buruk hubungan asmara juga dapat berpengaruh pada kerenggangan hubungan yang berujung pada perpisahan.

Baca Juga: Selain Rasa Bosan, Ini 4 Hukum Cinta yang Tidak Bisa Dihindari dalam Sebuah Hubungan

Melansir Pinkvilla, berikut empat tanda hubungan asmara sedang dalam fase buruk. Simak ulasannya!

1. Membuat kesal satu sama lain

Kebiasaan yang dulu kamu anggap lucu dan menyenangkan, kini mulai membuat kamu kesal dan merasa terganggu.

Baik kamu maupun pasangan membuat kesal satu sama lain tanpa adanya solusi untuk dibicarakan bersama.

Jika kamu dan pasangan saling melempar kekesalan, itu adalah tanda bahwa hubunganmu sedang mengalami masa sulit.

2. Sering berkonflik

Entah amarah datang dari mana, tapi kamu dan pasangan cenderung membesar-besarkan masalah kecil.

Setiap kali kalian berdua berbicara, ada saja ketidaksepakatan dan argumen tentang suatu masalah tertentu.

Pada akhirnya, kalian berdua mengakhirinya dengan bertengkar, bedebat, berbohong, atau bahkan saling menyalahkan.

Baca Juga: Ini 2 Hal Penting untuk Menghilangkan Rasa Bosan setelah Lama Menikah

3. Kurangnya komunikasi

Kurangnya komunikasi dapat disebabkan berbagai alasan, apakah rutinitas yang sibuk atau pikiran yang sedang stres.

Kalian berbicara seperlunya saja, tapi tidak bergurau untuk saling meningkatkan kedekatan emosional satu sama lain.

Ini adalah tanda hubunganmu semakin membosankan karena tidak ada percakapan yang dibagikan kepada pasangan.

4. Rasanya membosankan

Kamu dan pasangan menjadi mudah bosan, lalu merasa bahwa hubungan asmara tampak monoton.

Inisiatif untuk memperbaiki hubungan pun sering kali diabaikan karena gengsi tidak ada yang memulai terlebih dahulu.

Kawan Puan, fase buruk tersebut sebenarnya dapat dilewati bersama pasangan agar hubungan menjadi tumbuh dan harmonis.

Kembalikan percikan cinta dalam hubunganmu dengan melakukan komunikasi terbuka dan jujur bersama pasangan.

Tak perlu gengsi, saling bicarakan apa kebutuhan dan keinginan yang ingin diperoleh dari pasangan.

Dengan begitu, kamu dapat menemukan solusi yang disepakati bersama untuk mengembalikan intimasi dalam hubungan asmaramu.

Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Rasa Bosan dengan Pasangan agar Hubungan Kembali Harmonis

(*)