Parapuan.co - Mungkin sudah banyak didengar oleh Kawan Puan bahwa celana jeans sebaiknya jangan terlalu sering dicuci.
Pasalnya, mencuci celana jeans terlalu sering justru bisa membuatnya cepat lusuh dan warnanya semakin memudar.
Lantas, seberapa sering kita harus mencuci dan bagaimana cara merawatnya agar celana jeans tetap terlihat seperti baru?
Melansir dari New York Times, Hazel Morley, VP of Design dari Bonobos, mengatakan bahwa ia mencuci celana jeansnya sesedikit mungkin agar bahan denimnya bisa bertahan lama.
Biasanya ia mencucinya setiap dua bulan sekali, kecuali jika tiba-tiba jeans tersebut kotor atau tercium aroma tak sedap.
Sementara itu, Good Housekeeping Institute Cleaning and Textiles Labs melakukan uji coba mencuci berbagai jenis kain denim menggunakan deterjen.
Dari hasil uji coba tersebut, disarankan untuk mencuci denim setiap tiga hingga empat kali pemakaian.
Hal ini perlu dilakukan untuk menjaga warna jeans tetap dalam kondisi baik dan terlihat seperti baru.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Online Shop yang Menjual Celana Jeans Plus Size di Shopee
Cara Mencuci Celana Jeans
Untuk mempertahankan warna kainnya, disarankan oleh Hazel Morley untuk selalu mencuci celana jeans dengan air dingin.
Namun, pastikan dulu untuk membalik bagian dalam jeans sebelum memasukkannya ke dalam mesin cuci.
Cara ini akan membantu meminimalkan abrasi yang menyebabkan warna pudar.
Kemudian eratkan bagian ritsleting dan kencangkan kancing untuk membantu menjaga bentuk jeans tetap seperti semula, sekaligus mencegahnya tersangkut ke barang lain.
Kemudian gunakan deterjen khusus yang dirancang untuk mempertahankan warna.
Biasanya jenis deterjen ini mengandung bahan yang bisa membantu kain menahan pewarna dan menonaktifkan klorin dalam air yang dapat memudarkan warna.
Selain itu, disarankan oleh Good Housekeeping Institute Cleaning and Textiles Labs untuk memisahkan jeans berwarna terang dan gelap.
Pasalnya, kain jeans dengan warna yang lebih gelap bisa meninggalkan noda pada jeans yang lebih terang,
Adapun cara terbaik adalah dengan mencuci dan mengeringkannya secara terpisah.
Baca Juga: 5 Inspirasi Padu Padan Leather Jacket dan Jeans, Simpel Tapi Stylish
Cara Mengeringkan Celana Jeans
Saat mengeringkan jeans, ikuti cara perawatan yang biasanya terdapat pada label di bagian dalam jeans.
Namun jika tidak ada arahan, maka kamu bisa membalikan bagian dalam celana jeans dan keringkan dengan siklus yang lembut dan pengaturan panas rendah, jika dikeringkan dengan mesin.
Untuk mempertahankan bentuknya tetap sempurna, sebelum celana jeans kering sempurna, kamu bisa mengeluarkannya dari mesing pengering saat kondisinya sedikit agak lembap.
Setelah dikeluarkan, betulkan posisi celana jeans dan haluskan kerutan, barulah gantung dan biarkan kering dengan angin.
Pasalnya, mengeringkan celana jeans secara berlebihan di mesin pengering dapat menyebabkan jeans menyusut.
Selain itu, suhu yang terlalu tinggi dapat merusak spandeks atau elastan pada kain yang membuatnya meregang.
Jika celana jeans memiliki lebih dari 3 persen spandeks, kamu mungkin harus mengeringkannya dengan cara air dry.
"Saya tidak menyarankan mengeringkan jeans di pengering, yang bisa sangat sulit untuk pakaian," kata Morley.
Jika jeans berubah kaku setelah mengeringkannya, Morley menyarankan untuk memasukkannya ke dalam pengering yang dingin selama sepuluh menit guna membuatnya lebih lembut.
Itu dia cara mudah mencuci dan merawat celana jeans agar tidak pudar dan membuatnya terlihat seperti baru.
Selamat mencoba!(*)
Baca Juga: Terlihat Lebih Jenjang, Ini 4 Jenis Celana Jeans untuk Tubuh Petite