2. Sentuh sisi emosional target audiens yang mau disasar
Tak dapat dimungkiri bahwa brand purpose memainkan peranan penting dalam membantu sebuah bisnis membangun ikatan emosional dengan target audiens.
Hal tersebut akhirnya mendorong pelaku bisnis menjadi lebih aktif menciptakan brand purpose yang dapat menyentuh sisi emosional audiens sasaran mereka.
Misalnya seperti yang dilakukan Shirley, di mana ia merangkul perempuan Indonesia untuk dapat lebih menerima diri mereka melalui brand miliknya.
"Brand purpose tersebut kami sampaikan salah satunya lewat produk makeup yang sehat bagi kulit, mudah digunakan untuk sehari-hari dan pemula, dan harga yang terjangkau," tutur Shirley.
Baca Juga: Ini Keuntungan Penerapan Bisnis Berkelanjutan bagi Perusahaan dan Konsumen
"Sejak awal, kami berusaha tampil beda dengan menyuarakan brand purpose yang otentik dan menyasar sisi emosional maupun personal audiens kami," katanya lagi.
Lebih lanjut, ia menuturkan pula bahwa tujuan mulia dari brand Mad for Makeup dihadirkan untuk meningkatkan loyalitas konsumen.
Dari uraian di atas, secara jangka panjang brand purpose dalam bisnis akan turut menciptakan ekonomi berkelanjutan.
Pasalnya, fokus utama bukanlah untuk mengejar keuntungan semata, tetapi bagaimana agar bisa memberikan dampak positif kepada sekitar.
Strategi merumuskan brand purpose tersebut tentu dapat menjadi patokan bagi Kawan Puan yang ingin memulai bisnis.
Bahwasanya, hal pertama yang mesti kamu pikirkan adalah bagaimana menjadi brand yang menawarkan solusi atas suatu permasalahan di masyarakat. (*)