Parapuan.co - Hari Ibu Nasional diperingati setiap tanggal 22 Desember setiap tahunnya, untuk mengingat peran luar biasa seorang ibu untuk keluarga hingga lingkungan sosial.
Berbicara tentang ibu tentunya tak hanya terbatas pada hubungan antara anak kandung dengan ibunya, tapi juga antara seorang menantu dengan ibu mertua.
Tak sedikit perempuan menikah yang merasa sulit menjalin hubungan harmonis dengan ibu mertua, karena disebabkan oleh berbagai hal.
Seringkali hubungan antara menantu perempuan dengan ibu mertua terasa canggung, dingin, bahkan sulit untuk memulai komunikasi secara nyaman.
Seperti Kawan Puan ketahui dalam membangun pernikahan dengan suami, sangat penting untuk juag membangun hubungan dengan orang tuanya.
Berinvestasi dalam hubungan dengan mertua akan sangat membantu fondasi pernikahan dan akan memudahkan kedua pihak bergabung menjadi satu.
Baca Juga: 4 Tips Sederhana Menjadi Ibu Mertua yang Baik bagi Sang Menantu
Nah, untuk mendapatkan sisi baik dari mertua, kamu harus tahu bagaimana cara mendekati ibu mertua secara individual.
Pendekatan ini berbeda dengan hubungan ayah mertua. Sebab ibu mertua biasanya sedikit lebih sulit dan 'rewel', ketika harus menerima seorang perempuan sebagai menantunya.
Dilansir dari Brides, dalam rangka merayakan Hari Ibu Nasional, berikut ini tips untuk membantu Kawan Puan menjalin hubungan baik dengan ibu mertua.
1. Selalu bersikap sopan
Dalam situasi apa pun, sebaiknya Kawan Puan menghindari sikap kasar atau bertindak sinis, terlepas dari bagaimana perasaanmu di hari itu.
Cobalah untuk tetap bersikap tenang dan tidak di luar kendali, daripada harus menyebabkan suasana yang kurang menyenangkan saat bersama dengan ibu mertua.
Meski tidak mudah untuk selalu bersikap seperti ini, namun cara ini efektif untuk menjalin hubungan yang baik dan stabil dengan ibu mertua.
2. Kenali lebih dalam
Sebanyak apa pun ibu mertua ingin tahu tentang kamu, ada baiknya jika Kawan Puan juga menunjukkan minat yang sama kepada ibu mertua.
Jadi jangan hanya menjawab pertanyaannya, tapi juga tunjukkan kepada ibu mertua bahwa kamu benar-benar ingin mengenalnya lebih jauh dan lebih dekat, dengan cara apa pun yang kamu bisa.
Baca Juga: Mencegah Konflik dengan Mertua setelah Wanita Menikah, Salah Satunya Tetapkan Batasan
3. Puji ibu mertua
Siapa yang tak suka dipuji? Begitu pun dengan ibu mertua. Ia tak akan pernah bosan jika sering kamu puji.
Jadi ketika ibu mertua memasak atau mengatur sesuatu, pastikan kamu memujinya ya, Kawan Puan.
Sampaikan pujian ini dengan senyum hangat untuk menunjukkan bahwa kamu benar-benar tulus mengatakannya.
4. Minta nasihat tentang kehidupan
Dengan meminta nasihat, ini menunjukkan bahwa kamu benar-benar menghormati dan menghargai pendapatnya.
Tidak ada yang lebih baik bagi seorang ibu mertua, daripada mengetahui menantunya ingin mengetahui pendapatnya tentang hal-hal yang penting.
Dengan menanyakan nasihat dan pendapat, kamu dan ibu mertua pun jadi punya banyak topik untuk dibahas bersama.
5. Selalu tawarkan bantuan
Setiap kali ibu mertua mencoba melakukan sesuatu untuk keluarga atau di sekitar rumah, coba tawarkan bantuan meskipun kamu mungkin berpikir ia tidak membutuhkannya.
Menawarkan bantuan adalah isyarat yang baik untuk ditawarkan, dan akan menunjukkan pada ibu mertua bahwa kamu mencoba untuk terlibat dalam keluarga.
Baca Juga: Sebelum Perempuan Menikah, Ini Tips Bertemu Calon Mertua Pertama Kali
Selain lima saran di atas, sebaiknya Kawan Puan juga tetap menjadi diri sendiri dan percaya diri dalam setiap situasi.
Terkadang ibu mertua ingin menguji kepercayaan dengan cara 'mengintimidasi'.
Jika kamu menunjukkan sikap positif, maka ibu mertua pun akan terbuka dan menerimamu dengan baik.