Parapuan.co- Aset kripto berbentuk NFT atau yang dikenal dengan Non Fungible Token akhir-akhir ini marak di Indonesia.
Belum lama ini, salah satu penyanyi kondang Syahrini, sempat menghebohkan publik karena munjual sebanyak 17.800 (NFT) di salah satu bursa kripto, Binance.
Pada 14 Desember 2021 lalu, penyanyi pemilik jargon maju mundur cantik ini berhasil menjual tiket konser di dunia Metaverse dan langsung ludes terjual hanya dalam waktu beberapa jam saja.
Ternyata tak hanya Syahrini, ada dua publik figur yang menjual aset kripto dalam bentuk NFT.
Siapa saja? Simak ulasannya di bawah ini!
Baca juga: Mengenal Non-Fungible Token, Aset Kripto untuk Seniman dan Kolektor
1) Luna Maya
View this post on Instagram
Seolah tak ingin kalah, Luna Maya juga meluncurkan aset digital berbentuk NFT.
Mantan presenter Dahsyat ini menjual NFT di Bakery Swap pada Juni lalu.
Namun jumlah yang ia jual sangat terbatas yakni hanya 10.
2) Denny JA
View this post on Instagram
Denny JA atau yang dikenal dengan Denny Januar Ali, berhasil menjual lukisannya di NFT sebesar Rp 1 miliar atau 27,5 wrapped ether (WETH).
Pendiri Lembaga Lingkaran Survei Indonesia sekaligus penulis tersebut, menjual karyanya yang berjudul 'A Portrait of Denny JA: 40 Years in the World of Ideas’ pada April lalu.
Lukisan potret diri tersebut dibeli oleh AlanJoe Jr usai dilelang melalui situs OpenSea.
"Pelukis Galam Zulkifli melukis wajah Denny JA dengan bahan 102 sampul buku karya Denny JA sendiri, yang Ia tulis selama 40 tahun berkarya." tulis Denny JA melalui akun instagramnya @dennyja_world.
Uang yang diterima Denny JA dari hasil pelelangan karyanya, akan disumbangkan untuk pengembangan NFT di Indonesia.
"Dana itu akan Ia donasikan untuk menghidupkan NFT di Indonesia. NFT adalah masa depan dunia seni," tambahnya.
Baca juga: Dilakukan Syahrini, Pahami Risiko Berinvestasi Virtual di Metaverse
3) Ridwan Kamil
Tak hanya selebriti, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil juga turut membuat akun NFT di Opensea.
Bagi Ridwan, Opensea merupakan bursa bagi karya digital pelaku ekonomi kreatif (ekraf) untuk mendapatkan penawaran dari pasar global.
Sebagai pemimpin, ia bersedia membantu para seniman memasarkan karyanya di NFT.
Nah Kawan Puan, apakah kamu juga tertarik untuk membuat akun NFT seperti para publik figur di atas? (*)