Berikut 3 Cara Mengatasi Rasa Marah Pasangan saat Terjadi Konflik

Saras Bening Sumunar - Jumat, 31 Desember 2021
mengatasi pasangan yang marah
mengatasi pasangan yang marah iStockphoto

Parapuan.co - Menjalani kehidupan pernikahan bersama pasangan bukan menjadi hal yang mudah.

Bahkan kerap kali Kawan Puan dan pasangan menemuni konflik, yang akan memicu berbagai ekspresi emosional. Mulai dari kecewa, sedih hingga marah.

Bagi kamu maupun pasangan, mengendalikan kondisi emosi saat berada di dalam konflik adalah hal penting.

Ini dilakukan untuk menghindari kemarahan impulsif dan membuat konflik semakin melebar.

Namun, bagaimana jika pasanganmu justru sulit mengendalikan emosi mereka, hingga amarahnya meledak-ledak?

Sebagaimana melansir dari PinkVillabegini cara mengatasi pasangan yang marah saat terjadi konflik.

Baca Juga: Waspada, Ini 4 Momen Berisiko Munculnya Konflik dalam Rumah Tangga

1. Meredakan situasi

Ketika Kawan Puan melihat pasangan sangat marah, kamu mungkin tergoda untuk berdebat dan terlibat pertengkaran yang lebih panjang.

Namun, cara terbaik untuk mengatasi pasangan yang marah adalah mencoba meredakan situasi dengan tetap tenang.

Tetap bertengkar dengan pasangan hanya akan membuatnya lebih marah. Bahkan, mereka bisa menjadi defensif dan lebih kasar.

Oleh karena itu, cobalah untuk melepaskan emosi sesaat dan memberikan kata-kata yang menenangkan untuk mengakhiri pertengkaran.

2. Mendapat dukungan dari orang lain

Tidak ada salahnya jika kamu berusaha mendapatkan dukungan dari orang lain untuk mengatasi masalah ini.

Namun, menceritakan kemarahan pasangan pada ibu mertua atau saudara iparmu bukanlah pilihan yang tepat.

Mereka mungkin menyangkalnya atau justru akan menyalahkan Kawan Puan.

Untuk itu bangun dukungan untuk dirimu dari sahabat, kerabat dekat, atau orang yang kamu percayai.

Dengan mendapatkan dukungan dari orang lain, Kawan Puan memiliki kekuatan emosional untuk mengatasi kondisi ini.

 

 

3. Menghindar dari pasangan

Beberapa perempuan akan merasa takut dan bersalah saar meninggalkan pasangan mereka dalam keadaan marah.

Tapi bagiamana jika kemarahan pasangan dapat memicu kekerasan secara fisik?

Tentunya kamu tidak akan menyerahkan diri untuk menjadi korban mereka.

Jika kondisi ini terjadi, segeralah ambil keputusan untuk pergi. Penting bagi Kawan Puan untuk memastikan keselamatan dirimu.

Baca Juga: Bisa Jadi Resolusi 2022, Ini 7 Strategi Menyelesaikan Konflik dalam Hubungan

Dan lagi, jangan biarkan pasanganmu untuk sedikit pun melakukan kekerasan.

Sekali dia melakukan, ini akan penjadi kebiasaaan.

Kawan Puan itu tadi beberapa cara mengatasi pasangan yang marah saat terjadi konflik.

Selain meredakan situasi, kamu juga bisa meninggalkan mereka jika mulai melakukan kekerasan padamu. (*)



REKOMENDASI HARI INI

4 Momen Memukau di Konser Isyana, Dari Duet hingga Kehangatan Keluarga