4. Biaya semi-variabel
Adapun komponen biaya semi-variabel yang juga bisa berubah berdasarkan kinerja bisnis kamu yang harus ada di dalam budgeting bisnis.
Sebagai contoh, kenaikan gaji karyawan saat kinerja bisnis sedang baik, biaya pemasaran, dan biaya kebutuhan yang bervariasi dari bulan ke bulan.
Melihat kembali pengeluaran tahunan kamu bisa membantu kamu dalam menentukan biaya mana yang benar-benar tetap, mana yang biaya variabel, dan mana yang semi-variabel.
Baca Juga: Apa Itu Crowdfunding? Cara Bisnis Kreatif Dapat Modal yang Ramai Diperbincangkan
5. Keuntungan
Komponen terakhir yang tak kalah pentingnya adalah keuntungan atau margin yang kamu dapatkan.
Keuntungan adalah jumlah yang tersisa usai kamu mengurangkan perkiraan pendapatan dengan pengeluaran.
Dengan menentukan laba yang konservatif, kamu nantinya akan lebih siap merencanakan lebih lanjut hal-hal yang berkaitan dengan perkembangan bisnis.
Mulai dari membayar lebih banyak pemasaran, berinvestasi di peralatan baru, sampai memperluas lokasi bisnis kamu.
Itu dia beberapa komponen penting yang harus ada di dalam budgeting bisnis kamu.
Walaupun budgeting tampak rumit karena kamu harus memperhatikan dengan rinci hal-hal yang kamu butuhkan, membuat anggaran bisa membantu kamu agar keuangan bisnis bisa terkelola dengan baik. (*)