Parapuan.co - Menurut riset Educational Psychologist dari Integrity Development Flexibility (IDF) Irene Guntur, dari laman Quipper Campus melalui Kompas.com, sebanyak 87 persen mahasiswa di Indonesia merasa dirinya salah jurusan.
Sementara itu, survei lain mendapati sekitar 70 persen lulusan universitas tidak bekerja sesuai disiplin keilmuannya.
Bekerja tak sesuai jurusan kuliah sama sekali tidak masalah, selama wanita karir bisa beradaptasi dan memiliki kemampuan sesuai dengan yang dibutuhkan.
Berikut cara yang bisa dilakukan saat memilih karier yang tidak sesuai dengan jurusan kuliah.
1. Mencari tahu pekerjaan paling dibutuhkan
Wanita karir dapat mencari pekerjaan yang paling banyak dibutuhkan saat ini, termasuk pekerjaan yang berhubungan dengan dunia digital.
Menariknya, sejak pandemi Covid-19 melanda dunia, dunia digital kian menjangkau lebih banyak sektor.
Mulai dari di bidang pendidikan, kesehatan, hukum, dan banyak lagi.
Sehingga, lapangan pekerjaan di dunia digital semakin luas, kesempatan untuk bekerja di bidang tersebut juga semakin besar, selama perempuan karier memiliki keahlian untuk bergelut di dunia digital.
Baca Juga: 5 Tips Mengelola Gaji Wanita Karir agar Bertahan sampai Akhir Bulan
Dengan mencari tahu pekerjaan paling dibutuhkan saat ini, wanita karir dapat mempertimbangkan profesi yang tidak sesuai jurusan.
2. Mengikuti kelas online
Mengikuti kelas atau pelatihan online dapat menjadi cara untuk mengasah kemampuan yang tidak didapatkan selama kuliah.
Terlebih bila pelatihan memberikan sertifikasi, itu dapat meningkatkan nilai Kawan Puan di mata perusahaan.
Saat ini ada beragam kelas online dengan sertifikasi untuk keahlian yang ingin Kawan Puan kuasai.
3. Memperkaya pengalaman lewat magang
Magang bisa menjadi "aset" berharga bagi mahasiswa maupun lulusan baru.
Selama magang, perempuan karier dapat menyerap banyak ilmu dari mentor, terjun langsung menyelesaikan proyek pekerjaan, dan menambah keterampilan yang mungkin sebelumnya tidak dimiliki.
Baca Juga: 6 Rutinitas Pagi Wanita Karir yang Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental
Ini akan menambah daftar pengalaman kerja yang menambah "daya jual" CV.
Selain itu, magang bisa membuka lebar relasi, termasuk pihak HRD, sehingga bukan tidak mungkin lulusan baru bisa bekerja di tempat magang bila menunjukkan kinerja terbaik.
4. Bergabung di komunitas yang relevan
Tak hanya menambah relasi, saat berada di lingkungan yang tepat, energi positif dapat lebih banyak terserap.
Alhasil, memiliki karier yang tak sesuai jurusan tak menjadi halangan karena Kawan Puan berani untuk mengeksplorasi diri dan mengembangkan relasi.
Dengan bergabung di komunitas yang relevan, wanita karir dapat memberikan pandangan baru mengenai pekerjaannya.
5. Menuliskan pengalaman dan keahlian yang sesuai
Melansir Jobstreet, Kawan Puan perlu membuat diri terlihat lebih "menarik" di mata HR.
Menarik dengan cara memberikan informasi yang sesuai dalam resume atau CV Kawan Puan yang berhubungan dengan pekerjaan yang diminati perempuan karier.
Baca Juga: Resolusi 2022, Wanita Karir Terapkan 3 Cara Realistis Ini untuk Mencapai Kesuksesan
Misalnya, Kawan Puan ingin melamar pada sebuah perusahaan IT, maka setidaknya kamu menguasai bahasa pemrograman yang sesuai dengan kebutuhan pekerjaan kamu.
Jika Kawan Puan ingin menjadi seorang web developer, maka harus menguasai bahasa pemrograman html, css, javascript, dan banyak lagi.
Begitu juga dengan karier lain yang ingin Kawan Puan dapatkan.
6. Bertanya kepada ahlinya
Jika Kawan Puan masih merasa resume atau CV kurang menarik, mintalah pendapat pada teman atau yang ahli di bidangnya.
Pasalnya, mereka dapat memberikan masukan mengenai isi resume.
Selanjutnya, mereka juga dapat memberi pandangan apakah resume membuat Kawan Puan terlihat menarik atau justru sebaliknya.
Meminta masukan dari orang lain atau ahlinya dapat menambah pengetahuan Kawan Puan mengenai isi resume yang sesuai dengan karier yang akan dituju.
Nah, enam cara ini dapat digunakan wanita karir saat memilih profesi yang mungkin tidak sesuai dengan jurusan.
Baca Juga: Kenali 7 Tanda Atasan Kerja Toxic yang Wanita Karir Harus Tahu
(*)