Oleh karenya itu, tanyakan bagaimana mereka mengatur keuangan.
Baik secara pribadi atau pengeluaran rumah tangga nanti.
Pastikan jika calon suamimu memiliki pekerjaan yang sesuai untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga.
3. Siapa yang mereka prioritaskan
Tidak hanya kasar, pertanyaan ini juga menunjukkan jika kamu tidak menghormati orang tua calon suamimu.
Ini menunjukkan bahwa kamu sangat egois dan selalu ingin diprioritaskan.
Oleh karenanya, hindari pertanyaan semacam ini.
Kamu dan orang tua calon suamimu menjadi sosok yang sama-sama penting baginya.
Oleh karenanya jangan memaksa mereka untuk memilih salah satu.
Nah Kawan Puan, itu tadi pertanyaan yang tidak perlu kamu sampaikan pada calon suamimu.
Mulai dari tempat tinggal orang tuanya, hingga siapa yang mereka prioritaskan.
Baca Juga: Tips Memiliki Pernikahan yang Bahagia Pasca Pensiun, Apa Saja?
(*)