Terlanjur Ucapkan Kata-Kata Kasar pada Anak? Lakukan Hal Ini

Parapuan.co - Pernahkah Kawan Puan melakukan kesalahan pada anak seperti membentak, menendang, atau mengabaikan kebutuhan anak secara fisik dan emosional hingga mengucapkan kata-kata kasar? 

Kondisi ini tentu akan sangat menyakiti perasaan anak hingga membuat mereka sedih dan menangis

Usai melakukan perbuatan tidak terpuji, hal semacam ini kerap membuatmu merasa bersalah.

Oleh karena itu, beberapa hal ini bisa Kawan Puan lakukan jika terlanjur berperilaku atau mengucapkan kata-kata kasar pada anak.

Menangkan Diri

Melansir dari laman Raising Children, hal pertama yang perlu Kawan Puan lakukan saat melakukan kesalahan pada anak adalah menenangkan diri.

Mintalah bantuan orang lain untuk terlebih dahulu untuk menenangkan anak, sementara kamu menenangkan diri. 

Luangkan waktu sekitar 15 hingga 20 menit untuk menenangkan diri, Kawan Puan.

Kamu mungkin berada di bawah pengaruh emosi atau merasa begitu kesal pada anak.

Namun, menunjukkan kemarahanmu di depan anak hingga mengeluarkan kata-kata kasar bukanlah hal yang tepat.

Baca Juga: Alasan Mengapa Anak Hobi Berkata Kasar, Ternyata Ada Andil Orang Tua

Mengeluarkan kata kasar hanya akan membuat anak semakin tertekan dan merasa sedih, Kawan Puan. 

Reflesikan dengan baik apa yang telah terjadi dan bagaimana hal itu akan memengaruhi anak.

Lakukan Sesuatu untuk Memperbaiki Situasi

Hal lain yang perlu orang tua lakukan jika terlanjur mengucapkan kata-kata kasar pada anak adalah memperbaiki situasi ini.

Lakukan berbagai hal agar situasi dan kebiasaan membentak hingga mengucapkan kata kasar tidak terulang lagi.

Selain membuat Kawan Puan merasa bersalah, berkata kasar pada anak juga tidak baik untuk kondisi anak itu sendiri. 

Saat kamu berkata kasar pada anak, mereka akan meniru segala hal yang kamu ucapkan atau lakukan.

Oleh karenanya, ucapkan dan tunjukkan hal-hal positif di depan anak. Hindari berbagai risiko yang membuatmu mengucapkan kata-kata kasar pada anak.

Mintalah bantuan dari orang-orang terdekat untuk merubah kebiasaanmu. Bisa jadi kamu meminta bantuan pada pasangan atau bahkan orang tuamu.

Dengan mencari bantuan, kamu dapat berubah menjadi lebih baik untuk anak, suami, keluarga, dan dirimu sendiri.

(*)

Baca Juga: 7 Kesalahan Orang Tua yang Dapat Menghambat Perkembangan Mental Anak