Kendati banyak manfaat, tak dapat dimungkiri Metawork juga mempunyai kekurangan.
Metaverse yang komprehensif membutuhkan pengalaman kerja serba cepat dan efisien.
Hal tersebut tentulah memerlukan lebih banyak penggunaan bandwidth dan teknologi yang baik.
Untuk itu, perusahaan yang akan memasuki Metaverse perlu menginvestasikan dana lebih banyak agar teknologi yang dimiliki mampu mendukung Metawork.
Atau paling tidak untuk karyawan yang bekerja jarak jauh, perusahaan perlu memberikan fasilitas teknologi yang tepat.
Bukan tidak mungkin para pekerja sendiri juga mesti memodali dirinya dengan teknologi pendukung Metawork.
Selain itu, masih ada pula kemungkinan kesulitan dalam melindungi data karyawan mengingat Metaverse adalah ruang virtual yang terbuka luas.
Bagaimana menurut Kawan Puan? Apakah Metawork tetap lebih menguntungkan?
Baca Juga: 5 Film Barat yang Mengangkat Cerita Dunia Metaverse, Apa Saja?
(*)