Tulus sekaligus polos
Di kelas Gorya ada sekelompok siswi kaya yang hobi mengganggu dan mem-bully Gorya.
Pagi itu mendadak mereka menyambut Gorya dan Hana yang baru saja masuk kelas. Mereka mengatakan kagum atas keberanian Gorya melawan F4.
Mereka lalu meminta maaf dan mulai saat itu mereka akan mendukung Gorya melawan F4.
Gorya dan Hana yang awalnya agak bingung, menerima saja permintaan maaf tersebut, sekaligus menerima mereka sebagai teman.
Perempuan-perempuan kaya itu kemudian mengajukan usul agar mereka membuat akun-akun palsu untuk mendukung Gorya di media sosial.
Karena sudah menganggap mereka teman, Gorya mengakui dengan jujur bahwa ia dan Hana sudah membuat banyak akun agar makin banyak orang yang berani melawan aksi bully F4.
Gorya dan Hana tidak tahu bahwa tingkah laku mereka yang tiba-tiba manis itu merupakan jebakan untuk kemudian menjatuhkan mereka di kesempatan lain.
Perempuan pemaaf
Baca Juga: Return to Hogwarts, Ini 5 Karakter Perempuan Ikonik di Film Harry Potter