Hal ini sebaiknya dilakukan jika memang sudah diberikan teguran perlahan berkali-kali.
Tetapi mereka tetap melakukan hal yang sama, atau gosip yang dibuat sudah berpengaruh besar dalam pekerjaan.
Kawan Puan perlu mengambil tindakan tegas terkait hal tersebut.
Selanjutnya, Kawan Puan dapat meminta bantuan HR, seperti dilansir dari Kompas.com.
Dalam banyak kasus, perwakilan bagian Human Resource (HR) mungkin bisa menjadi pilihan.
Kawan Puan bisa mengutarkan kepada mereka bagaimana perilaku rekan kerjamu sangat berdampak pada budaya kerja.
Tak hanya itu, perilaku rekan kerja yang suka bergosip juga berbahaya bagi korban gosip, namun juga bagi orang-orang di lingkungan kerja.
Seorang profesional HR mungkin tidak bisa mengambil aksi untuk menghentikan perilaku tersebut, namun mereka tentu bisa membantumu menghadapi situasi tersebut.
Kawan Puan, itu dia beberapa cara yang dapat dilakukan wanita karir menghadapi rekan kerja yang suka bergosip di lingkungan kerja. Semoga membantu, ya. (*)
Baca Juga: 4 Cara Mudah Wanita Karir untuk Meningkatkan Kinerja dalam Bekerja