Pakar Hubungan Ungkap Satu Penyebab Utama Orang Bersikap Posesif, Apa itu?

Parapuan.co - Posesif adalah sifat yang membuat seseorang menjadi pemilik, sehingga berusaha melindungi orang lain agar tidak kehilangan.

Posesif sering dikaitkan dengan hubungan romantis, seperti membatasi interaksi, privasi, bahkan mengatur pasangan.

Selain itu, sikap posesif ini dapat mendorongmu untuk menekan pasangan agar dia memvalidasi hubungan terus-menerus.

Artinya, kamu tahu pasanganmu mencintaimu, tetapi sebenarnya kamu tidak benar-benar yakin bahwa dia mencintaimu.

Rasa tidak aman dan terancam ini muncul ketika pasanganmu berada jauh darimu, sebab kamu khawatir dia akan mengkhianatimu.

Melansir Mindbodygreen, pakar hubungan dan fasilitator Inner Bonding mengemukakan satu penyebab utama posesif, yaitu pengabaian diri.

Pengabaian diri merujuk pada sikap tidak bertanggung jawab atas rasa aman dan harga dirimu sendiri.

Pada akhirnya, kamu membuat pasanganmu bertanggung jawab atas kebahagiaan, cinta, dan rasa aman untuk dirimu sendiri.

Terkadang, sikap posesif dapat membuatmu lupa diri karena membatasi privasi pasangan hingga mengganggu kesehariannya.

Baca Juga: Melindungi atau Memanipulasi? Ini Beda Pasangan yang Protektif dan Posesif!

Tidak peduli seberapa banyak pasanganmu mencoba membuatmu merasa aman, kamu akan tetap merasa tidak aman jika mengabaikan diri sendiri.

Mengabaikan diri sendiri juga berarti tidak mengakui perasaan, mengkritik diri sendiri, dan menilai diri tidak cukup baik.

Kamu akan selalu merasa tidak aman dan posesif ketika tidak menerima dan memandang rendah diri sendiri.

Lantas, bagaimana cara menghilangkan sikap posesif?

Langkah awal untuk menghilangkan sikap posesif adalah belajar melihat, menghargai, menerima, dan mencintai dirimu sendiri.

Ingatlah bahwa setiap orang itu memiliki perbedaan, serta semua orang berhak untuk dicintai diri sendiri maupun orang lain.

Mulai sekarang, belajar bagaimana bertanggung jawab atas perasaanmu sendiri dan bagaimana menggembirakan batinmu sendiri.

Posesif itu ada pada dirimu sendiri, terutama ego yang disebabkan karena luka batin atau pengalaman traumatis di masa lalu.

Mengelola ego dan belajar bertanggung jawab atas rasa aman dirimu sendiri dapat membuat perbedaan besar.

Jadi, jangan abaikan dirimu sendiri dan cobalah untuk menerima diri sendiri karena kamu begitu berharga ya, Kawan Puan.

Baca Juga: Duh, Ini 7 Tanda Kamu Punya Pasangan Posesif dan Manipulatif