Demi mendapatkan nuansa mencekam pada ironi itu, sang sutradara menciptakan set raksasa yang memiliki empat lantai.
Set itu dibangun menyerupai sekolah sungguhan, termasuk ruang musik, kantin, perpustakaan, dan aula.
Di tempat inilah para siswa bertarung melawan guru-guru mereka yang telah terinfeksi.
Bahkan para siswa itu membunuh teman-teman sekelas mereka demi bertahan hidup.
Fakta menarik lainnya adalah bagaimana aksi pertempuran di kantin yang menggunakan sedikit sentuhan CG ternyata menggunakan 200 aktor sungguhan!
Dibuat jadi lebih seram
Film ataupun serial zombie memang khas dengan darah, tubuh yang berputar, tulang retak, dan sejuta keseraman lainnya.
Begitu pun dengan di All of Us Are Dead, Kawan Puan akan menemukan adegan dengan patahan tulang, muncratan darah, dan bola mata menonjol keluar.
Sebab, penulis asli Webtoon All of Us Are Dead secara khusus meminta pada sutradara untuk membuat adaptasinya lebih menyeramkan.
Tonton trailer lengkap All of Us Are Dead berikut ini.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Serial Korea Selatan All of Us Are Dead yang Tayang di Netflix
(*)