Jangan Salah, Garam Dapur Ternyata Bisa Digunakan sebagai Kompos

Parapuan.co – Salah satu cara menjaga agar tanaman tetap subur dan sehat adalah dengan memberikan pupuk.

Tentunya untuk membuat pupuk alami atau kompos umumnya menggunakan buah busuk, jerami padi, kulit pisang, cangkang telur, hingga kotoran ayam.

Namun siapa sangka salah satu bumbu dapur ini juga bisa kamu manfaatkan sebagai bahan pupuk alami loh!

Garam dapur merupakan bahan alami lain yang bisa kamu gunakan sebagai pupuk kompos.

Namun Kawan Puan disarankan untuk menggunakan garam epsom atau garam inggris karena memiliki kandungan magnesium serta sulfur yang dibutuhkan oleh tanaman.

Garam dapur ini sering digunakan sebagai pupuk untuk segala jenis tanaman seperti semangka, cabai, wortel, kol, kubis, brokoli, bawang, hingga kacang panjang.

Bahkan pupuk kompos yang terbuat dari garam dapur ini juga bisa digunakan untuk tanaman pohon.

Seperti mangga, alpukat, jeruk, durian, dan nangka untuk menghasilkan buah yang lebih manis dan besar.

Kandungan kimiawi NaCl pada garam dapat menggantikan pupuk KCl dengan dosis tertentu.

Melansir dari laman Kompas.com, salah satu pengajar di Institut Pertanian Bogor (IPB) melakukan riset terkait pengaruh garam pada tanaman melon yang dilakukan di tahun 1980-an.

Penelitian tersebut ternyata menunjukkan bahwa terdapat korelasi positif di mana garam dapat meningkatkan rasa manis buah melon.

Tak hanya itu, pupuk garam juga pernah digunakan petani cabai untuk mengembalikan daun cabai yang keriting.

Selain membuat tanaman subur, ternyata pupuk garam juga berguna sebagai pencegah penyakit dari virus, bakteri, jamur, dan mikroorganisme lainnya.

Cukup mudah jika Kawan Puan ingin membuat pupuk garam untuk tanaman.

Ambil satu sendok teh garam dan larutkan ke dalam satu liter air.

Lalu kocok hingga garam dan air benar-benar larut.

Kemudian gunakan larutan garam tersebut untuk menyiram tanaman. Mudah bukan?

(*)