Bahkan, dialog "it's my dream not her" itu pun sudah banyak diubah dengan ungkapan lain yang kini banyak digunakan di media sosial.
Putri Marino pun membongkar fakta terkait pengambilan adegan ini.
Ia bercerita kalau kata-kata itu sesungguhnya tidak ada di skrip. Ia mengucapkannya karena terbawa emosi.
Baca Juga: Angkat Isu Perselingkuhan, Ini 4 Fakta Menarik Serial Layangan Putus
Putri Marino sebagai Kinan mengucapkan dialog itu tanpa dibantu oleh naskah, yang berarti itu berasal dari improvisasinya sendiri.
Bukan cuma Putri, Reza Rahadian pun pada saat melakoni adegan itu tidak dibantu oleh skrip.
Mereka diminta oleh sutradara untuk mengambil adegan dalam satu kali syuting.
Emosi yang sedang memuncak antara dua tokoh utama Layangan Putus itu pun menjadi tantangan bagi Putri Marino.
"Karena dimintanya one take. Itu one take, aku sama mas Reza dikepung dua kamera, jadi dari awal sampai akhir itu one take, dan emang emosinya beneran tinggi banget," ucap Putri Marino melansir dari Kompas.com.
Tak dimungkiri, scene itu pun menjadi salah satu yang tersulit bagi Putri Marino.