Parapuan.co - Istilah anuptaphobia semakin populer dari waktu ke waktu.
Kepopuleran istilah ini sama populernya dengan istilah generasi home service.
Selain itu, Kawan Puan juga harus tahu bagaimana cara menghilangkan noda yang menempel di tembok.
Berikut berita terpopuler Love&Life PARAPUAN pada 28 Januari 2022 mulai dari pengertian anuptaphobia hingga cara menghilangkan noda di tembok.
1. Takut Berlebihan Menjadi Lajang? Bisa Jadi Tanda Anuptaphobia
Anuptaphobia adalah ketakutan berlebihan menjadi lajang dan harus mencari pasangan meskipun tidak sesuai keinginan.
Orang dengan anuptaphobia merasa tidak bisa sendirian, di mana mereka selalu berusaha untuk mencari sandaran hati.
Jika ketakutannya semakin intens dan irasional, maka dapat menyebabkan masalah kesehatan mental yang serius.
Seseorang dapat mengembangkan anuptaphobia akibat latar belakang budaya, termasuk dituntut untuk menikah sebelum usia 30-an.
Baca Juga: Ini Tips Memilih Vendor Pernikahan yang Tepat untuk Perempuan Menikah
Selain itu, salah satu indikator sukses di banyak tradisi atau budaya tertentu adalah menikah dan membesarkan keluarga.
Pada akhirnya, situasi ini memaksa seseorang untuk terlibat dalam banyak hubungan dalam upaya menemukan pasangan yang cocok.
Penderita anuptaphobia tidak akan pernah keluar dari suatu hubungan, mereka akan mencari pasangan baru setelah putus cinta.
2. Generasi Home Service, Kenali 4 Penyebab Anak Selalu Minta Dilayani
Generasi home service adalah anak-anak yang selalu minta dilayani dan dibantu orang tuanya.
Pada dasarnya, anak-anak dapat melakukan tanggung jawabnya sendiri, tapi terlanjur nyaman mendapatkan pelayanan dari orang tuanya.
Generasi home service bisa disebabkan dari pola asuh itu sendiri, salah satunya tidak pernah menolak permintaan anak.
Baca Juga: 5 Negara dengan Index Kekerasan pada Perempuan Tertinggi di Dunia
Orang tua ini akan berusaha keras untuk mendengarkan apa yang diinginkan anak-anak dan mewujudkannya.
Contohnya, anak melemparkan baju sekolahnya ke tempat tidur, tetapi orang tuanya langsung merapikannya.
Padahal, seharusnya orang tua mengevaluasi tindakannya dengan memberikan contoh yang tepat untuk merapikan baju.
Ketidaktegaan orang tua ketika anak mengalami kegagalan juga menjadi penyebab generasi home service.
Alhasil, anak-anak tidak mengetahui kesulitan dan cara menghadapinya, sebab ada orang tua yang selalu mengatasinya.
Melansir Verywell Family, berikut lima penyebab generasi home service atau anak-anak yang selalu minta dilayani.
3. Simak, Inilah 3 Cara Mudah Menghilangkan Noda di Tembok Rumah
Tembok di rumah juga bisa terkena noda melalui cipratan makanan, minuman, bekas tangan, atau coretan krayon anak kecil.
Masalahnya, noda yang dibiarkan terlalu lama di tembok dapat membentuk plak dan semakin sulit dibersihkan.
Satu-satunya cara adalah mengecat ulang tembok, tentu saja cara ini akan memakan biaya yang cukup besar.
Sebelum terlanjur menjadi plak, kamu bisa membersihkan noda di tembok dengan cara alami dan tentunya hemat.
Melansir dari Marta Stewart, berikut tiga cara mudah menghilangkan noda di tembok rumah. Yuk, simak!
(*)
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Honjok, Seni Hidup Sendiri ala Orang Korea Selatan