Manfaatkan Momen seperti Imlek, Ini Rahasia Bisnis Hampers Thegifthings

Parapuan.co - Maraknya tradisi saling bertukar kado dan silahturahmi saat hari raya di Indonesia menjadi salah satu alasan hadirnya bisnis hampers Thegifthings.

Di samping itu, salah satu pemiliknya, Vindy Kusuma mengungkapkan, saat mendirikan usahanya 2017 lalu, belum banyak brand hampers online dengan packaging yang modern.

Maka itu, bersama sahabatnya sejak SMA Vina Harjati, Vindy membangun bisnis hampers Thegifthings yang kini Instagram-nya sudah diikuti lebih dari 30 ribu akun.

Menariknya, jika kamu melihat akun Thegifthings, maka kamu bisa melihat uniknya tema setiap hampers yang dibuat menyesuaikan hari raya.

Tema yang paling baru ialah Tahun Baru Imlek dan hampers pun dikemas dengan dominasi warna oranye dengan isian yang berbeda-beda.

"Kalau dari pengalaman kita, momen hari raya besar seperti Imlek, Idul Fitri, dan Natal Tahun Baru sangat berpengaruh dalam penjualan hampers," ujar Vindy.

Melalui pesan singkatnya kepada PARAPUAN, Vindy melihat bahwa bertukar hampers atau parsel dan saling kirim kiriman bingkisan, terasa seperti 'budaya' yang hangat di Indonesia.

"Terutama di saat pandemi, karena tidak bisa berkumpul di saat hari raya, maka kirim mengirim hampers atau parsel pun jadi salah satu opsi untuk 'merayakan' dari jarak jauh," tambahnya.

Rupanya, sejak awal berdiri, Vindy dan Vina memang sudah memanfaatkan momen dan event yang berlangsung dan menjadikannya sebagai tema.

"Kita ingin setiap event dibuat dengan tematik dari segi tema warna, tema cerita, sampai dengan isian produknya juga, kita harus berbeda dari event sebelumnya," ujar Vindy.

Tak hanya itu, Vindy mengungkapkan, hal tersebut pun disesuaikan hingga pengambilan fotonya agar se-estetik mungkin sehingga makin menarik.

Lantas, selain memanfaatkan momen seperti Tahun Baru Imlek, Vindy pun mengungkapkan beberapa rahasianya dalam menjalankan bisnis hampers Thegifthings.

"Kalo dari pengalaman kami tipsnya adalah, harus sering research untuk melihat tren produk atau tren makanannya seperti apa," ungkap Vindy.

Pasalnya, tak dimungkiri saat ini bisnis hampers sudah makin banyak dan beragam jenis modelnya, maka itu rahasia Thegifthings ialah membuat diferensiasi brand sendiri.

Salah satu caranya adalah harus punya identitas brand yang jelas dan tidak lupa terus mencoba meberikan product range yang berbeda dari sebelumnya.

Terkait hal ini, Vindy bilang, kekuatan Thegifthings adalah dari segi look dan harganya, serta untuk isian hampers yang diusahakan semuanya custom made.

"Isian produknya dari barang non-food sampai food item. Custom made, jadi tidak sama dengan hampers lain, agar terasa lebih unik dan spesial hampers-nya," ungkap Vindy.

Di samping isinya, hal yang tak kalah penting ialah packaging yang unik, beragam, dan berbeda dengan setiap momennya.

"Untuk jenis packaging, kami pun berusaha untuk memakai sesuatu yang bisa digunakan lagi, agar mengurangi single waste use dan bisa disimpan oleh penerimanya," ujar Vindy.

Salah satu packaging bisnis hampers Thegifthings yang bisa dipakai kembali. Dok. Instagram Thegifthings

Beberapa contohnya ialah seperti yang bisa Kawan Puan lihat di gambar atas, yakni kemasan kue kaca, pouch serut, hingga boks kulit.

"Packaging kami beragam dari tas kulit, hard box, wood box sampai dengan leather box. Semua packaging kami pun selalu custom made," ungkap Vindy.

Vindy kembali menambahkan, "Jadi, packaging-nya bisa sesuai dengan tema event hari rayanya dan terlihat lebih special."

Menariknya, meski mengutamakan sederet kualitas di atas dari isi hingga packaging, Thegifthings terus berusaha menawarkan harga yang terjangkau.

"Kita berharap Thegifthings bisa menjadi brand hampers atau gifts dengan ciri khas premium dan affordable di saat yang bersamaan," ungkap Vindy.

Toh, menurutnya, Thegifthings mencoba di setiap event-nya untuk selalu memberikan range product yang luas dengan price range yang berbeda.

Tidak heran karena kini produk Thegifthings yang laku keras ialah paket affordable, easy to buy, dan ekonomis dengan kisaran harga Rp100.000 sampai dengan Rp300.000, lho.

Nah, apakah Kawan Puan tertarik untuk memberikan hampers ini untuk kerabatmu dalam rangka merayakan Tahun Baru Imlek dari jauh? (*)