Rasa malu tersebut dimanifestasikan dengan perubahan identitas, sehingga tampak lebih berkualitas.
Pada akhirnya, identitas baru tersebut digunakan untuk memikat lawan jenis agar terkesan lebih baik atau mapan.
2. Masalah privasi
Selain rasa malu, masalah privasi juga dapat mendorong seseorang untuk menipu di aplikasi kencan online.
Contohnya adalah fantasi seksual. Ini dirahasiakan untuk melindungi si penipu karena dapat mengubah cara orang lain melihat mereka.
Bagi sebagian orang, memiliki fantasi seksual yang aneh dan tidak rasional bisa sangat memalukan.
Sehingga, mereka mengganti identitas dengan sosok yang lebih baik atau idaman bagi lawan jenis di aplikasi kencan online.
3. Mencari pasangan ideal
Seseorang berbohong di aplikasi kencan online untuk mencari pasangan ideal yang setara dengan identitas baru yang mereka ciptakan.
Misalnya, si penipu membuat profil sebagai sosok idaman yang bergelimang harta, pekerjaan mapan, dan paras menarik.
Berangkat dari situ, mereka juga ingin mencari sosok ideal pada lawan jenis yang sesuai dengan identitas tipuannya itu.
Jadi, itulah ketiga alasan umum mengapa seseorang berbohong di aplikasi kencan online ya, Kawan Puan.
Baca Juga: Sebelum Swipe Kanan, Ini Red Flag di Aplikasi Kencan yang Perlu Diwaspadai