Parapuan.co - Kawan Puan, film dokumenter The Tinder Swindler kini menjadi pembicaraan masyarakat global.
Memulai debutnya di Netflix pada 2 Februari lalu, film ini berhasil menjadi tontonan paling populer di minggu pertama penayangan.
Film dokumenter kejahatan yang mencekam ini menyoroti kasus Shimon Hayut, yang menyamar sebagai putra seorang miliarder pedagang berlian Israel.
Penyamarannya bertujuan untuk menipu perempuan yang dia kencani agar meminjamkannya uang dalam jumlah besar.
Film yang menegangkan ini akan menumbuhkan rasa kewaspadaan bagi penonton yang menggunakan aplikasi kencan.
Bagi Kawan Puan yang tertarik menyaksikan film dokumenter ini, yuk simak sinopsisnya terlebih dahulu.
Berdasarkan peristiwa kehidupan nyata, Shimon menyamar sebagai miliarder bernama Simon Leviev.
Dalam film dokumenter ini, penonton dapat melihat tiga perempuan yang ditipu ribuan pound setelah bertemu dengan sosok Shimon ini.
Kesaksian korban utama berasal dari seorang mahasiswa pascasarjana asal Norwegia yang bernama Cecilie Fjellhoy.
Baca Juga: Review Film The Tinder Swindler, Modus Penipuan Bermodal Kata Cinta
Cecilia kehilangan uang dengan jumlah banyak setelah ditipu oleh Shimon yang merayunya.
Penipuan tersebut terjadi setelah Shimon mengajak Cecilie dari Bulgaria ke London dengan pesawat pribadi pada kencan pertama mereka.
Ketika hubungan mereka berlanjut, Cecilie mendapati dirinya menyerahkan ribuan pound kepada Shimon.
Lagi-lagi, Shimon memohon uang untuk melindungi identitasnya dari orang-orang yang ingin membunuhnya.
Akhirnya, Cecilie menyadari bahwa pasangannya bukanlah sosok Simon sang orang kaya dan jauh dari apa yang ia katakan selama ini.
Setelah itu, Cecilie segera bergabung dengan korban perempuan lainnya dalam upaya membawa Shimon ke pengadilan.
Shimon Hayut akhirnya ditangkap dan dipenjara pada Desember 2019 di Pengadilan Magistrat Tel Aviv.
Namun ia dibebaskan kembali pada Mei 2020 setelah menjalani lima bulan dari hukuman 15 bulannya.
Baca Juga: 5 Fakta Film Dokumenter Netflix The Tinder Swindler, Penipuan di Aplikasi Kencan oleh Simon Leviev
Film dokumenter ini menggambarkan kisah dongeng romantis yang berujung pada mimpi buruk bagi para perempuan yang terlibat.
Kini, nama Shimon Hayut yang sudah bebas dari hukuman penjara menjadi sorotan masyarakat global.
Selain itu, perusahaan aplikasi kencan Tinder sudah memblokir dan melarang Shimon Hayut untuk kembali menggunakan aplikasinya.
Di media sosial sendiri, netizen sudah menyebarkan tagar #TheTinderSwindler bersama dengan pengalaman mereka.
Tak disangka, rilisnya film ini mendorong para korban penipuan di aplikasi kencan untuk bersuara.
Apakah Kawan Puan penasaran dengan rekaman dokumentasi kisah nyata ini?
Kamu bisa langsung menyaksikan film dokumenter The Tinder Swindler di layanan streaming Netflix.
Setelah menyaksikan film ini, kamu akan lebih waspada dengan orang-orang yang kamu temui di aplikasi kencan ataupun media sosial.
Baca Juga: Seperti Simon Leviev di Tinder Swindler, Ini 3 Alasan Orang Berbohong di Aplikasi Kencan Online
(*)