Ini Kesalahan yang Sering Dilakukan Pemilik Rambut Keriting Menurut Gracia Indriani

Parapuan.co - Memiliki rambut keriting yang terdefinisi dengan cantik adalah impian bagi banyak perempuan berambut keriwil.

Kendati demikian, ternyata ada kesalahan yang sering dilakukan yang membuat rambut keriting justru tidak terdefinisi dengan benar.

"Disisir! Kalau rambut sudah di-styling dan kering, jangan disisir," ujar influencer berambut keriting dan pemilik salon Kriwil, Gracia Indriani, saat diwawancara PARAPUAN.

Pasalnya, menyisir rambut yang sudah kering, justru akan membuat rambut keriting menjadi frizzy, mengembang berlebihan dan tidak terdefinisi dengan baik.

"Ini kesalahan fatal yang sering ditemui. Hampir 90 persen lah yang aku temui (orang berambut keriting) pernah melakukan itu," cerita Gracia.

"Aku kalau disisir (setelah kering) jadinya ngembang banget, kaya bonsai," ujarnya lagi berkelakar.

Ia pun menyarankan untuk menyisir sebelum keramas atau saat proses styling untuk membentu definisi keriting lebih jelas.

Selain menyisir rambut setelah kering, kesalahan lain yang juga kerap ditemukannya adalah mengikat rambut sekencang-kencangnya.

"Itu enggak boleh, karena kalau diikat terlalu kencang, rambut kamu bisa mundur. Jadinya botak," tambahnya.

Selain mengenali kesalahan-kesalahan yang kerap dilakukan para pemilik rambut keriting, menurut Gracia penting juga untuk memahami bahwa merawat rambut keriwil tak bisa disamakan dengan rambut lurus.

Pasalnya, rambut keriting harus diperlakukan dengan cara yang berbeda agar lebih terdefinisi dan tidak mengembang berlebihan.

Adapun hal paling dasar yang menurutnya penting untuk dilakukan adalah berinvestasi pada produk perawatan khusus rambut keriting.

"Kalau rambut keriting yah harus dirawat dengan produk khusus rambut keriting. Sama gunakan styling gel supaya lebih terdefinisi," papar Gracia.

Tak cukup sampai di situ, penting pula bagi pemilik rambut keriting untuk rajin menggunakan hair mask.

"Banyak banget yang pengen rambut (keriting) bagus, tapi enggak dirawat. Jadi enggak boleh males masker rambut," tambahnya.

Untuk tahapan perawatan rambut keritingnya, Gracia membeberkan rutinitasnya pada PARAPUAN.

"Pertama pakai sampo yang sulfate free, aku bisa keramas setiap tiga hari sekali," cerita Gracia.

Setelah keramas, ia akan menggunakan deep conditioning mask , dibilas dan pakai leave in conditioner yang silicon free.

Barulah ia mengakhiri rangkaian perawatan rambutnya dengan menggunakan styling gel agar keritingnya lebih terdefinisi.

"Sama terakhir menggunakan hair diffuser deh, biar ngembangnya bagus," tambahnya.

Untuk produk perawatan rambut keritingnya pun Gracia menggunakan produk Kriwil yang diproduksinya sendiri dan telah lulus BPOM.

Yaitu Kriwil Curl Enhancing Shampoo, Deep Conditioning Mask, Conditioner, dan Styling Gel.

Alasannya memproduksi produk perawatan rambut keritingnya ini dikarenakan pengalamannya kesulitan menemukan produk lokal.

"Kenapa kalau setiap mau beli produk mahal dan susah banget, harus dari luar negeri. Dan akhirnya aku terinspirasi bikin produk Kriwil," ujar Gracia.

Kini kita pun tak sulit menemukan produk perawatan khusus rambut keriting, karena sudah semakin bertumbuh produk-produk lokal dengan kualitas yang tak kalah bagus dari produk lokal.

Hal ini pun menunjukkan bahwa standar kecantikan 'rambut lurus' tak lagi relevan dengan zaman, karena perempuan-perempuan dengan rambut keriting pun tak kalah cantik.

Ini juga merupakan saatnya bagi Kawan Puan yang punya rambut keriting untuk merasa bangga dan percaya diri dengan kecantikanmu.

Yuk, mari rawat rambut keritingmu dan tunjukkan keindahannya. (*)