Menurut keterangan Gofar, setelah proses mediasi, Quweenjojo mengakui bahwa dirinya salah dan tudugan tersebut tidaklah benar.
"Yang bersangkutan menjelaskan jika tindakannya pada saat itu bersifat delusional," tambah Gofar.
Gofar juga menjelaskan bahwa Quweenjojo pada saat itu didampingi kedua orangtuanya.
Penyiar radio ini sangat berharap agar kasus yang menimpanya dijadikan bahan pembelajaran banyak orang.
"Dengan penyesalan yang mendalam, yang bersangkutan didampingi kedua orantuanya juga sudah meminta maaf karena telah menuduh," tulis Gofar.
"Dia menyebarkan sebuah informasi yang tidak benar dan tidak bisa dipertangungjawabkan. Gue sendiri pun sudah dengan ikhlas memaafkan," tutupnya.
Alih-alih mendapatkan kepercayaan dari masyarakat, Gofar Hilman justru semakin diserang.
Diketahui, dugaan kasus kekerasan seksual ini sempat viral di media sosial pada pertengahan tahun lalu.
Akibat dari tuduhan tersebut, Gofar Hilman akhirnya dikeluarkan dari manajemen Lawless.
Masyarakat yang mengikuti perkembangan kasus ini berharap adanya keadilan bagi korban kekerasan seksual.
(*)
Baca Juga: Gofar Hilman Akhirnya Buka Suara Soal Kasus Pelecehan Seksual