- Gizi yang buruk
- Kebersihan yang buruk,
- Infeksi
- Kekurangan air bersih
- Kurangnya perawatan kesehatan pada ibu dan anak
Sebagai catatan, biasanya keluarga yang status ekonominya rendah tidak mampu membeli fasilitas kesehatan dan makanan untuk ibu dan anak.
Keluarga-keluarga ini memiliki pendapatan minimum dan mereka tidak mampu memberikan perawatan yang tepat kepada anak.
Jika ibu kekurangan gizi, kemungkinan besar anak akan mengalami pertumbuhan yang terhambat.
3. Wasting
Baca Juga: Cukup 10 Menit, Ini 5 Gerakan Latihan untuk Menguatkan Otot Perut
Wasting terjadi bila seorang anak memiliki berat badan rendah sehubungan dengan tinggi badannya, kondisi ini disebabkan karena kekurangan gizi.
Seorang anak kurus memiliki berat badan rendah tetapi tinggi yang layak.
Kondisi ini memiliki angka kesakitan dan kematian yang tinggi, hal ini dikarenakan mereka berisiko terkena penyakit parah dan kronis pada usia yang sangat muda.
Sebab, anak-anak yang kurus memiliki simpanan lemak yang rendah dan sistem kekebalan yang lemah.
Maka dari itu, seorang anak yang menderita wasting menuntut perhatian medis sebelum kondisinya mulai memburuk.
Dari ulasan di atas dapat disimpulkan bahwa underweight, stunting, dan wasting itu berbeda.
Jadi perlu ditegaskan bahwa underweight itu kekurangan berat badan, kemudian stuntingadalah tinggi badan yang rendah untuk berat badan anak.
Sementara itu wasting yaitu berat badan yang rendah untuk tinggi badan anak.
Mengetahui hal tersebut maka, sebagai orang tua penting bagi Kawan Puan untuk memperhatikan gizi anak sejak dalam kandungan ya agar terhhindar dari kondisi malnutrisi. (*)