Parapuan.co - Begitu banyak konten skincare viral di TikTok kerap menggugah kita untuk segera mencobanya.
Padahal, seperti mengutip dari Eczema Types: Contact Dermatitis Overview, menyebutkan lebih dari 15.000 kandungan dapat menyebabkan reaksi alergi pada kulit.
Maka dari itu sebaiknya kita tak sembarangan dalam mencoba skincare viral di TikTok.
Disarankan kita untuk melakukan patch test terlebih dahulu ya sebelum mencoba produk perawatan wajah baru.
Melansir Medical News Today, patch test mengacu pada pemeriksaan diagnostik guna menentukan apakah produk kecantikan dapat meyebabkan iritasi kulit atau tidak.
Pasalnya, banyaknya kandungan di dalam skincare seringkali menimbulkan reaksi tertentu, sebagai dampak dari bahan kimia, pengawet atau semacamnya.
Biasanya patch test dilakukan dengan cara mengoleskan sedikit produk ke beberapa bagian kulit, mulai dari lengan bagian dalam, belakang telinga atau leher.
Anggota tubuh ini dipilih karena cenderung lebih tipis serta menyerupai kulit wajah.
Perawatan kulit viral di TikTok melalui patch test disukai karena lebih praktis dibanding tes alergi, yang harus mengidentifikasi gejala hingga penusukan di beberapa area kulit.
Baca Juga: Hati-Hati! Ini 5 Tren Skincare Viral di TikTok yang Harus Kamu Hindari
Berikut cara mudah patch test sebelum mencoba skincare viral di TikTok:
- Oleskan produk ke area kulit, sebaiknya pilih bagian yang jauh dari air, seperti lengan atau pergelangan siku.
- Untuk patch test pertama, kamu disarankan menerapkannya dalam jumlah sedikit terlebih dahulu ya, Kawan Puan.
- Selanjutnya, aplikasikan produk kecantikan dengan jumlah yang lebih banyak, untuk memastikan kulit tidak alergi.
- Diamkan setidaknya lima menit atau ikuti saran patch test dari dokter kulit kamu.
- Ulangi patch test sebanyak dua kali sehari selama 7-10 hari.
Pasalnya, reaksi perawatan kulit viral di TikTok tidak langsung terjadi, itulah sebabnya kita memerlukan jangka waktu tertentu untuk memastikannya.
Apabila skincare tersebut menimbulkan reaksi saat kamu melakukan patch test, maka Kawan Puan harus segera mencucinya serta berhenti menggunakannya ya.
Selanjutnya, kita bisa mengompres kulit dengan air dingin atau petroleum jelly untuk memberikan efek soothing.
Baca Juga: Hati-Hati! Ini 5 Tren Skincare Viral di TikTok yang Harus Kamu Hindari
Mengapa patch test penting dilakukan?
Melakukan uji alergi melalui patch test sangat penting dilakukan, lho.
Hal ini dikarenakan banyaknya produk perawatan kecantikan dengan bahan aktif beragam, sehingga memicu alergi atau kemerahan.
Tak hanya itu, kandungan tersebut terkadang memicu kerusakan skin barrier.
Patch test dapat membantu kamu mengetahui kecocokan kulit dengan skincare tertentu.
Itulah mengapa kita disarankan melakukan patch test sebelum menggunakan produk perawatan kulit baru.
Cara ini juga membantu kita menemukan jenis skincare yang cocok bagi kulit.
Tentunya Kawan Puan ingin kan mendapatkan produk yang sesuai kebutuhan kulit tanpa perlu gonta-ganti produk yang jadi skincare viral di TikTok, bukan?
(*)
Baca Juga: Skincare Viral di TikTok, Ini Tips Rawat Kulit Tanpa Keluarkan Uang