Voice of Baceprot Angkat Isu Otoritas Tubuh Perempuan Lewat Single Terbarunya

Parapuan.co - Kawan Puan, selama paruh kedua tahun 2021, Voice Of Baceprot (VOB) semakin dikenal di dunia internasional.

Grup remaja perempuan asal Jawa Barat ini viral seiring dengan perilisan single mereka God, Allow Me (Please) to Play Music.

Selain itu, VOB juga mengadakan Believe European Tour 2021 di delapan kota di seluruh Eropa.

Berdasarkan rilis yang PARAPUAN terima, di Hari Perempuan Internasional 2022 ini, VOB merilis single terbarunya dengan judul "[NOT] PUBLIC PROPERTY".

Lagu ini adalah karya pertama yang ditulis oleh anggota VOB tanpa bantuan mentor dan mantan guru mereka, Abah Erza.

Abah Erza diketahui memainkan peran penting dalam mendorong pembentukan
grup bergenre rock dan metal ini.

Lagu terbaru ini berangkat dari kekhawatiran Marsya (vokal/gitar), Sitti (drum/vokal), dan Widi (bass/vokal) tentang hak-hak perempuan di dunia.

Hal yang menjadi sorotan dalam lagu ini adalah otonomi dan integritas tubuh perempuan yang sering dikesampingkan oleh masyarakat.

Meningkatnya kekerasan dalam rumah tangga, sunat perempuan, perdagangan manusia, dan eksploitasi tubuh perempuan hanyalah beberapa contoh dari keresahan VOB.

Baca Juga: Rayakan Hari Perempuan Internasional, Voice of Baceprot Lawan Bias Gender di Musik Rock

"[NOT] PUBLIC PROPERTY" ditulis untuk para perempuan yang selama ini tidak memegang kendali penuh akan tubuhnya. 

"Tuhan, tahan air mataku, ketika aku melihat seorang gadis menangis, dia kehilangan kepercayaannya, kepada dunia," bunyi lirik lagu ini.

Lirik tersebut menunjukkan simpati VOB kepada perempuan yang setiap harinya mengalami ketidakadilan.

Lewat lirik lagu ini, VOB menggaungkan pesan bahwa tubuh perempuan bukanlah milik publik secara umum.

"Tubuh kita bukan milik umum! Kami tidak punya tempat untuk pikiran kotor!" bunyi bagian reff lagu ini dengan pesan lantang.

"[NOT] PUBLIC PROPERTY" diproduksi oleh Yuka Dian Narendra, seorang produser Indonesia.

Yuka telah bekerja dengan beberapa artis papan atas Indonesia seperti Anda Perdana, Bonita, Gribs, dan Alien Sick.

Di bagian aransemen vokal, VOB meminta bantuan vokalis ternama Indonesia, Irvan Natadiningrat.

Baca Juga: Konser di Eropa, Voice of Baceprot Suarakan Kasus Kekerasan Seksual di Indonesia

Ia telah berpengalaman mengarahkan penyanyi Krisdayanti, Tiga grup Diva, dan ajang kompetisi X-Factor.

"[NOT] PUBLIC PROPERTY" akan disertai dengan video musik dengan tema perempuan berdaya.

Video musik akan disutradarai oleh sutradara film pemenang Piala Citra, Yosep Anggi Noen.

Yosep Anggi Noen terkenal dengan karya-karya kritisnya seperti film Istirahatlah Kata-Kata.

Peluncuran video musik tersebut akan diresmikan sebagai bagian dari acara perayaan tahunan Women Of The World (WOW) UK.

Acara tersebut merupakan bagian dari perayaan Hari Perempuan Internasional di UK.

Dalam penyelenggaraannya, acara tersebut bekerja sama dengan British Council.

VOB juga sedang bekerja sama dengan WOW UK sebagai artis-in-residen digital pertama untuk WOW Sounds.

WOW Sounds adalah proyek kolaboratif untuk mendukung pesan kuat dalam karya-karya musisi.

Lagu baru ini akan segera diluncurkan di WOW Fest di Southbank London pada 11-13 Maret 2022.

Baca Juga: Keren! Voice of Baceprot Beri Jawaban Menohok soal Hijab di Konser Eropa

(*)