Parapuan.co - Kawan Puan selama melaksanakan work from home (WFH) alias kerja dari rumah, apakah kamu pernah mengalami kondisi burn out?
Burn out itu memang kondisi normal yang umumnya berhubungan dengan pekerjaan, tapi tak hanya itu saja, pasalnya situsi ini juga dipengaruhi oleh aspek kehidupan lainnya lho.
Mulai dari urusan rumah tangga, hubungan, hingga self-development bahkan dapat membuatmu jenuh dan burn out.
Untuk menyiasati kondisi ini, memanjakan diri atau self-reward kerap menjadi solusi cepat. Namun, memanjakan otak juga penting untuk dilakukan.
Pasalnya, kesehatan otak dan kondisi mental seseorang memiliki hubungan yang saling berkesinambungan, lantas apa yang harus dilakukan?
Berdasarkan siaran pers yang didapat PARAPUAN dari Stress Management Indonesia, berikut ini cara menjaga kesehatan otak demi menghindari perasaan burn out, catat ya!
1. Cari kebahagiaan di sekitar
Sebelum terlarut dalam perasaan burn out yang sedang melanda, ada baiknya kamu mencari kebahagiaan di sekitar.
Tidak perlu memutar otak, kamu bisa mulai dari melakukan hobi yang dulu membawa kebahagiaan untukmu.
Baca Juga: Dengarkan Tubuhmu, Ini 6 Kebiasaan yang Bisa Mengganggu Kualitas Tidur
Atau mungkin keluar rumah sejenak untuk berjalan kaki dan menghirup udara segar.
2. Bangun rutinitas meditasi
Melalui kegiatan meditasi, otak akan dilatih untuk beristirahat sehingga mampu membantumu mengurangi stres dari rasa burn out.
Di saat yang bersamaan, kegiatan ini juga dapat membantumu untuk melatih daya fokus serta pengolahan emosimu.
Untuk memulai rutinitas ini, kamu bisa mencoba berbagai macam metode hingga menemukan cara yang paling cocok dan mendatangkan manfaat untukmu.
Cukup dengan meluangkan sepuluh menit setiap harinya, niscaya lambat laun kamu akan terbiasa bermeditasi.
Setelah kamu semakin terbiasa, perpanjanglah durasi meditasi agar otakmu semakin terlatih.
3. Terapkan mindfulness dalam keseharian
Baca Juga: Hari Perempuan Internasional 2022, Pentingnya Menjaga Kesehatan Mental Ibu
Salah satu penyebab perasaan burn out adalah situasi yang monoton.
Hal tersebut bisa membuatmu jenuh sehingga hari-hari dijalani secara auto-pilot sehingga hari-hari dijalani secara terburu-buru dan tanpa istirahat.
Tanamkan pola pikir mindful atau kesadaran penuh atas apa yang kamu rasakan, lakukan, maupun keadaan yang sedang terjadi di sekitar.
Melalui mindfulness, kamu akan belajar untuk fokus dengan apa yang ada di depanmu sehingga pikiran pun terasa tenang.
Terapkan juga pola pikir ini ketika kamu memilih menu santapan harian, karena bagaimanapun, asupan nutrisi yang baik akan menyehatkan otakmu juga.
4. Gali potensi diri melalui refleksi nilai dan tujuan hidup
Ketika sedang mengalami burn out, kerap kali seseorang itu merasa kehilangan arah.
Sehingga, inilah waktunya untuk berhenti sejenak dan melakukan refleksi diri tentang nilai dan tujuan hidup.
Mulailah dengan mengeksplorasi hal-hal dan kegiatan yang kamu gemari.
Baca Juga: Waspada, Ini Tantangan Kesehatan Mental yang Kerap Dihadapi Single Mom
Setelah menemukan kembali diri yang sempat hilang arah, burn out lekas hilang dan kamu kembali bersemangat dalam menjalani hari.
Nah, Kawan Puan saat mengalami burn out, pastikan kamu langsung mengikuti langkah-langkah dalam menjaga kesehata otak di atas ya.
(*)