Parapuan.co - Selain jerawat, beruntusan menjadi salah satu masalah yang kerap dialami perempuan.
Biasanya, masalah kulit ini akan muncul di satu bagian wajah dan mengumpul, sehingga kadang sampai mengganggu penampilan.
Lantas, apa itu beruntusan? Berikut PARAPUAN telah merangkum informasinya, seperti dikutip dari WebMD!
Pengertian Beruntusan
Beruntusan merupakan kondisi di mana area kulit terasa kasar, menyerupai duri akibat benjolan di area wajah.
Biasanya masalah kulit akan menimbulkan rasa gatal, sehinga membuat kita ingin segera menggaruknya.
Beruntusan akan membuat kulit wajah kita sedikit memerah, persoalan ini kerap mengintai bagian tubuhm seperti wajah, leher maupun punggung.
Tak hanya orang dewasa, bayi juga berpotensi mengalami masalah kulit satu ini, lho.
Terlebih apabila suhu tubuh meningkat serta cuaca sekitar sedang tidak bersahabat, hal tersebut umumnya terjadi ketika bayi demam maupun sedang tertidur di kasur yang lembap.
Baca Juga: 5 Masker dari Bahan Alami untuk Atasi Kulit Beruntusan di Wajah
Beruntusan biasanya tidak berbahaya, jika dalam bentuk benjolan kecil di wajah ini tidak berdarah atau berubah bentuk secara signifikan dalam waktu singkat.
Berikut berbagai gejala beruntusan yang penting untuk diketahui, seperti dikutip dari Medical News Today!
Gejala Beruntusan
Beruntusan merupakan keringat yang terperangkap di dalam pori-pori, akibat penyumbatan kelenjar di lapisan kulit, dengan gejala:
- Benjolan kecil atau bintik-bintik kecil, yang disebut papula.
- Pembengkakan ringan.
- Bagi kamu yang memiliki kulit putih, biasaya beruntusan akan berwarna merah.
- Sementara bagi pemilik kulit gelap, masalah kulit ini jarang terlihat, kecuali bila kamu datang ke profesional, seperti dokter kulit.
Baca Juga: Bagus untuk Kulit Si Kecil, Begini Cara Mengatasi Beruntusan pada Bayi
Mengutip Kompas.com, ada enam penyebab beruntusan di wajah, diantaranya:
1. Komedo
Komedo putih dan hitam merupakan penyebab utama beruntusan.
Pasalnya, masalah kulit ini diakibatkan oleh pori-pori yang tersumbat dari minyak berlebih maupun sel kulit mati.
2. Jerawat
Beruntusan juga disebabkan oleh jerawat.
Kondisi ini terjadi ketika pori-pori kulit tersumbat dan terinfeksi bakteri.
Umumnya beruntusan yang dibarengi jerawat akan disertai pembengkakan ringan, yakni berupa benjolan kecil yang meradang.
Baca Juga: Skincare Viral di TikTok, Ini 4 Rekomendasi Serum untuk Atasi Beruntusan
3. Milia
Milia merupakan jenis kista yang tidak berbahaya. Secara kasat mata, masalah kulit satu ini memang mirip dengan komedo putih.
Biasanya beruntusan yang disebabkan oleh milia muncul di dekat mata, pipi dan hidung.
4. Alergi
Terkadang beruntusan wajah bisa muncul karena reaksi alergi terhadap makanan, minuman, make up, maupun produk perawatan lainnya.
Biasanya persolan kulit ini akan muncul setelah terpapar sumber alergi.
5. Eksim
Selanjutnya beruntusan juga bisa jadi salah satu gejala penyakit eksim atau dermatitis atopik.
Tak hanya berupa benjolan, beruntusan eksim biasanya menyebabkan kerak atau sisik di kulit kita, lho.
Baca Juga: Muncul Beruntusan di Dahi, Ini Penyebab dan Cara Mencegahnya
6. Keratosis pilaris
Beruntusan ini ditandai dengan bintik-bintik kecil mirip kulit ketika merinding.
Biasanya beruntusan jenis ini disebabkan oleh folikel rambut yang tersumbat akibat sel kulit mati.
Kawan Puan, itu dia pengertian hingga penyebab beruntusan yang perlu diketahui.
Kalau kamu sendiri, apakah pernah mengalami masalah kulit satu ini? (*)