Parapuan.co - Pemakaman menjadi momen penghormatan terakhir, untuk mengantarkan seseorang yang dicintai pada peristirahatan terakhir.
Pada acara pemakaman, anggota keluarga hingga kerabat akan datang dan mendoakan agar mendapatkan tempat terbaik.
Lalu, bagaimana dengan anak-anak? Apakah anak juga boleh datang ke acara pemakaman?
Mengajak anak-anak ke acara pemakaman bisa menimbulkan pro dan kontra.
Selain belum memahami arti kematian, anak juga akan bingung ketika melihat orang dewasa atau orang tuanya menangis.
Namun beberapa orang tua juga menilai bahwa mengajak anak ke upacara pemakan juga bentuk penghormatan terakhir.
Perlu diingat, pemakaman bisa menjadi momen yang paling emosional bagi anak.
Anak bisa ikut merasa sedih ketika melihat orang tuanya bersedih.
Ini juga bisa menjadi memori yang tersimpan hingga mereka dewasa.
Baca Juga: Mengenal Kangaroo Care, Cara Gendong Bayi dengan Kontak Kulit ke Kulit
Pada situasi tertentu, ini dapat meninggalkan duka yang mendalam untuk anak.
Jika Kawan Puan memutuskan untuk mengajak anak pada upacara pemakaman, pertimbangkan dulu beberapa hal ini.
1. Berikan penjelasan
Menurut laman Kompas.com, penting bagi orang tua untuk memberikan penjelasan pada anak terkait kematian dan upacara pemakaman.
Anak yang berusia 3 tahun ke atas sudah dapat mengetahui apa yang dikatakan orang tuanya.
Meski demikian, jelaskan dengan cara yang sesuai dengan usianya dan dengan bahasa sederhana.
Misal kamu bisa bilang bahwa seseorang yang meninggal dunia, akan menjaga kita dari langit.
Jadi sebelum Kawan Puan mengajak ke upacara pemakaman berikan penjelasan pada anak terlebih dahulu, ya.
Baca Juga: Mengenal Kangaroo Care, Cara Gendong Bayi dengan Kontak Kulit ke Kulit
2. Jawab pertanyaan
Saat anak mulai memasuki usia sekolah dasar, mereka akan memiliki berbagai macam pertanyaan.
Seperti, mengapa orang yang meninggal dunia hanya diam? Atau mengapa mereka tidur sangat lama?
Oleh karena itu sebisa mungkin orang tua atau orang dewasa, bisa menjawab pertanyaan anak dengan cara sederhana namun dimengerti.
Jelaskan juga bahwa pemakaman adalah acara yang diadakan untuk mengenang kehidupan orang yang telah meninggal.
Pemakaman sendiri bisa membantu anak memproses perasaan emosional mereka atas apa yang terjadi.
3. Ikuti apa yang diinginkan anak
Terakhir, dalam acara pemakaman ikuti apa yang anak inginkan dan hindari untuk memaksa mereka.
Anak juga ingin mengetahui kesedihan yang dirasakan orang lain, itulah mengapa kita perlu memberitahunya.
Baca Juga: Generasi Home Service, Kenali 4 Penyebab Anak Selalu Minta Dilayani
Perlu diingat, ketika Kawan Puan merasa sedih dan gelisah anak juga merasakan hal yang sama.
Kendati demikian, jujurlah dengan apa yang kamu rasakan.
Katakan bahwa itu sesuatu yang normal saat pemakaman.
Kawan Puan itu tadi beberapa hal yang perlu pertimbangkan sebelum mengajak anak ke acara pemakaman.
Mulai dari memberikan penjelasan hingga tidak memaksakan anak.
Semoga dapat membantu ya!
(*)